Logo Bee Web

7 Penyebab Wirausaha Mengalami Kegagalan dalam Menjalankan Usaha

Penulis:
Lutfatul Malihah
Kategori:
Terbit: 22 May 2025
Diperbarui: 22 May 2025
Daftar Isi

Memulai usaha sendiri memang terdengar menarik, bisa jadi bos, bisa menjalankan ide sendiri, dan tentunya potensi keuntungan jauh lebih tinggi dibanding jadi karyawan bisa. Tapi, ada juga potensi kegagalannya. Apa penyebab wirausaha mengalami kegagalan dalam menjalani usaha?

Memahami apa saja penyebab wirausaha mengalami kegagalan usaha ini penting, agar Anda bisa lebih siap menghadapi tantangan dan meminimalkan risiko kerugian. Dengan memahami letak kesalahan yang sering terjadi, Anda dapat mengantisipasi sejak awal dan menyusun strategi yang lebih matang.

Nah, mari kita bedah Aaa penyebab wirausaha mengalami kegagalan dalam menjalankan usaha yang bisa menghambat perjalanan bisnis Anda, agar tak terjebak dalam lubang yang sama seperti banyak wirausaha lainnya.

Apa Penyebab Wirausaha Mengalami Kegagalan dalam Menjalankan Usaha?

Berikut ini faktor-faktor yang mempengaruhi kegagalan usaha, yang bisa Anda pelajari sebagai bahan evaluasi dan pembelajaran sebelum maupun saat menjalankan bisnis.

1. Tidak Memiliki Perencanaan Bisnis yang Jelas

Banyak wirausaha terlalu bersemangat memulai usaha tanpa lebih dulu membuat perencanaan yang matang. Padahal, perencanaan bisnis adalah fondasi penting agar usaha bisa berjalan sesuai arah yang diinginkan.

Misalnya, kurangnya riset pasar membuat pelaku usaha tidak benar-benar tahu siapa target konsumennya, bagaimana perilaku pasar, dan siapa kompetitor mereka. Selain itu, tanpa strategi jangka panjang, bisnis jadi mudah goyah saat menghadapi hambatan atau perubahan situasi.

Untuk menetapkan perencanaan dan tujuan bisnis yang jelas, Anda bisa menggunakan metode SMART (Specific, Measurable, Achievable, Relevant dan Time-Bound), bagaimana implementasinya?

Baca Selengkapnya: Implementasi Metode SMART Goals Untuk Mencapai Tujuan Bisnis

2. Pengelolaan Keuangan yang Buruk

Apa penyebab wirausaha mengalami kegagalan dalam menjalankan usaha selanjutnya adalah buruknya pengelolaan keuangan. Pengelolaan keuangan yang ceroboh bisa jadi penyebab utama kegagalan usaha.

Salah satunya yang paling sering dilakukan oleh pengusaha pemula adalah mencampur uang pribadi dan bisnis. Bisnis terlihat laris tapi entah kemana uangnya tidak tahu, tahu-tahu habis, tabungan juga habis. Endingnya apa bangkrut.

Kenapa bisa demikian? Karena kita tidak bisa mengukur secara jelas berapa sebenarnya keuntungan usaha, mana biaya operasional, dan seberapa besar pengeluaran yang tidak perlu. Tanpa pemisahan dan pencatatan yang baik, semua terasa serba abu-abu..

Selain itu, tidak memiliki pencatatan arus kas (cash flow) yang rapi juga membuat pemilik usaha sering kehabisan dana tanpa tahu ke mana uangnya pergi. Padahal, arus kas yang sehat adalah nyawa dari setiap bisnis.

Solusinya apa? Anda bisa menggunakan aplikasi pembukuan keuangan Beecloud, siap bantu kelola keuangan Anda lebih rapi, lengkap dengan laporan keuangan akurat. Cocok untuk UMKM, dengan harga affordable bisa diakses kapan saja dan dimana saja.

Mau coba dulu? Anda bisa klik banner di bawah ini sekarang juga!

Beecloud Untuk Laporan Keuangan Usaha Umkm

3. Kurang Fleksibel dan Tidak Cepat Beradaptasi

Penyebab wirausaha mengalami kegagalan selanjutnya adalah tidak mampu untuk beradaptasi. Dunia bisnis terus berubah, Anda tidak bisa cepat berpuas diri dengan keadaan bisnis Anda saat ini saja. Anda harus bisa fleksibel dan cepat beradaptasi dengan perubahan yang ada. Contohnya apa?

Konsumen lebih suka pembayaran digital dengan menggunakan QRIS, maka Anda harus bisa menyediakan metode pembayaran tersebut, agar konsumen nyaman dan tidak kabur ke toko sebelah.

Gagal mengikuti tren pasar atau perkembangan teknologi bisa membuat bisnis cepat tertinggal. Begitu juga dengan sikap tertutup terhadap kritik dan masukan pelanggan. Jika pelaku usaha enggan mendengar feedback, maka perbaikan sulit dilakukan dan pelanggan pun bisa beralih ke pesaing.

4. Minim Pengetahuan dan Keterampilan Bisnis

Semangat saja tidak cukup. Banyak pelaku usaha yang terlalu mengandalkan intuisi tanpa dukungan data dan analisis. Akibatnya, keputusan yang diambil kurang tepat dan berdampak negatif bagi bisnis.

Salah satunya adalah tidak memahami dasar-dasar manajemen usaha, seperti pemasaran, operasional, atau keuangan. Padahal, tiga aspek ini adalah pilar penting dalam menjalankan bisnis yang berkelanjutan.

Tidak kalah penting lainnya adalah ketidakmampuan dalam mengelola manajemen bisnis secara menyeluruh. Mulai dari perencanaan, pengambilan keputusan, pengelolaan sumber daya manusia.

Solusinya, Anda perlu terus belajar dan mengasah kemampuan bisnisnya. Saat ini, ada banyak sumber pembelajaran yang bisa diakses, mulai dari mengikuti pelatihan bisnis, membaca buku, mengikuti webinar, hingga bergabung dengan komunitas wirausaha.

5. Faktor Eksternal yang Tak Terduga

Ada kalanya kegagalan datang dari luar kendali, seperti krisis ekonomi, pandemi, bencana alam, atau perubahan regulasi pemerintah. Faktor-faktor ini bisa mengguncang stabilitas bisnis, apalagi jika usaha belum memiliki sistem darurat atau cadangan dana yang memadai.

Oleh karena itu, Anda perlu membangun persiapan yang matang agar bisnis tetap bertahan di tengah ketidakpastian. Seperti dengan menyisihkan dana darurat khusus bisnis, membuat rencana kontinjensi (plan B), menjaga relasi baik dengan supplier dan pelanggan, serta memperkuat model bisnis agar lebih fleksibel dan tahan banting.

Baca Selengkapnya: Bangun Bisnis yang Antifragile: Tumbuh Justru Saat Krisis Melanda

6. Kurangnya Mental Tahan Banting

Tidak hanya itu saja, mental yang tidak tahan banting juga bisa jadi penyebab utama kegagalan. Dunia usaha penuh tantangan, dan tak jarang pemilik usaha harus jatuh bangun sebelum bisa berdiri kokoh.

Mereka yang mudah menyerah saat menghadapi kendala, atau tidak memiliki support system seperti mentor atau komunitas bisnis, akan lebih sulit bertahan dalam jangka panjang.

Faktor penyebab kegagalan wirausaha ini biasanya dipengaruhi oleh kurangnya kesiapan mental dan emosional dalam menghadapi tekanan serta dinamika dunia usaha. Karena itu, membangun mental tahan banting sangatlah penting. Termasuk kesiapan untuk belajar dari kegagalan, terbuka terhadap masukan, dan memiliki jaringan pendukung yang bisa memberi semangat maupun solusi saat Anda menghadapi jalan terjal dalam bisnis.

7. Tidak Memiliki Visi Jangka Panjang

Terakhir, kegagalan usaha seringkali terjadi karena pelaku usaha tidak memiliki visi jangka panjang yang jelas. Banyak pengusaha terjebak dalam rutinitas harian tanpa merencanakan arah bisnis ke depan.

Mereka lebih fokus pada hasil instan, tanpa memikirkan bagaimana menjaga kesinambungan dan pertumbuhan usaha dalam jangka panjang. Visi yang kuat juga akan memberikan arahan yang jelas dan menjadi landasan keputusan yang diambil.

Tanpa visi, sebuah usaha mudah sekali kehilangan arah dan menghadapi kebingungan dalam menghadapi tantangan yang datang. Tanpa perencanaan yang matang, usaha bisa terhenti saat peluang besar muncul, atau bahkan terpuruk saat krisis datang.

Cara Menghindari Kegagalan Usaha

Sebelum kegagalan benar-benar menghantam dan meruntuhkan bisnis Anda, Anda lebih baik menghindarinya, dengan cara apa?

  • Bangun sistem yang kuat sejak awal, seperti manajemen operasional yang efisien, pencatatan keuangan yang rapi, serta pelayanan pelanggan yang responsif.
  • Belajar dari kegagalan pengusaha lain, Pelajari apa kesalahan mereka dan apa yang mereka lakukan salah dan bagaimana mereka bangkit dari kegagalan tersebut.
  • Evaluasi rutin dan lakukan perbaikan, lihat apa yang perlu diperbaiki dan apa yang perlu dipertahankan.
  • Jangan terlalu terburu-buru mengambil risiko yang besar tanpa pertimbangan yang matang.
  • Jadikan kegagalan sebagai bahan pembelajaran untuk bertumbuh dan bangkit kembali dengan lebih baik.

Pada intinya, dengan mempelajari faktor yang menjadi penyebab wirausaha mengalami kegagalan Anda bisa mempersiapkan strategi yang lebih matang, menghindari kesalahan yang sama, dan membangun fondasi bisnis yang lebih kuat sejak awal.

Kesimpulan

Setelah memahami apa penyebab wirausaha mengalami kegagalan dalam menjalankan usaha, mari kita praktekkan bersama agar bisnis bisa berkelanjutan dan bisa memberi manfaat bagi lingkungan sekitar dalam jangka panjang.

Kesuksesan dalam berwirausaha bukan hanya tentang semangat atau ide yang menarik saja, tapi juga tentang kesiapan mental dan perencanaan yang matang. Jangan pernah berhenti belajar dan berkembang, karena dunia usaha terus berubah dan hanya mereka yang siap yang akan bertahan.

Artikel Populer

Konsep Dasar Akuntansi: Pengertian, Contoh, dan Pentingnya
Sebagai pemula dalam dunia akuntansi, memahami konsep dasar merupakan langkah awal yang krusial. Terdapat delapan konsep dasar akuntansi yang perlu
Baca Selengkapnya
Feedback Artinya: Jenis, Fungsi, beserta Cara Mendapatkannya
Suatu istilah yang dipakai masyarakat untuk menilai aktivitas seseorang ialah umpan balik atau feedback artinya dalam bahasa Indonesia ialah umpan
Baca Selengkapnya
13 Contoh Nota Pembelian dan Cara Membuatnya Lengkap
Sedang membuka bisnis baru dan butuh contoh nota pembelian sebagai bukti transaksi dengan konsumen nanti, Anda bisa membuat sendiri dari
Baca Selengkapnya
[DOWNLOAD] Contoh Cash Flow Excel dan Template Membuatnya Gratis
Contoh cash flow excel berfungsi untuk mengonversi data-data akuntansi pada laporan laba rugi dan neraca menjadi suatu informasi mengenai pergerakan
Baca Selengkapnya
Contoh Matriks SWOT, Pengertian dan Strategi Penerapannya
Matriks SWOT berfungsi sebagai alat atau metode analisa peluang atau ancaman dalam bisnis, dengan analisis ini pebisnis lebih waspada dan
Baca Selengkapnya
11 Peluang Bisnis Properti yang Menguntungkan di Indonesia
Apakah Anda pernah bermimpi tentang memiliki bisnis yang tidak hanya memberikan keuntungan finansial, tetapi juga membuka pintu menuju dunia investasi
Baca Selengkapnya
Customer Service Software Akuntansi & Kasir Bee
Jam Operasional: senin - jumat jam 09.00 - 16.00 wib

Siap Mengubah Cara Anda Mengelola Bisnis

Sejak 2010, Bee telah berdedikasi untuk membantu Pengusaha di seluruh Indonesia dalam mengatasi tantangan laporan akuntansi dan keuangan. Kami siap mendukung kesuksesan bisnis Anda. Jangan ragu untuk menghubungi kami.
Logo Bee Web
Bee.id adalah brand dari PT BITS Miliartha, perusahaan penyedia software akuntansi terbaik dan aplikasi pembukuan usaha untuk membantu pemilik bisnis dan akuntan mengelola keuangan secara lebih cepat, mudah, dan akurat. Sebagai solusi akuntansi UMKM yang telah digunakan ribuan pengguna di seluruh Indonesia, Bee siap bantu bisnis Anda berkembang lebih efisien. Coba sekarang! Gratis Trial atau jadwalkan Demo Gratis bersama Tim Bee.
Jam Operasional
Senin - Jumat, 09:00 - 16:00 WIB
Sabtu, Minggu dan Tgl Merah LIBUR
Chat via WA
Alamat Kantor
Surabaya: Jl. Klampis Jaya 29J, SurabayaBandung: Aer Space - Jl. Karang Tinggal No.41B, Cipedes, Bandung
Jakarta: Jl. Mampang Prapatan VIII No. 3B, Jakarta Selatan (Sementara Tutup)
Copyright © 2025 Bee.id
magnifiercrossmenuarrow-right