Garda yang berada di barisan depan bagi sebuah perusahaan karena selalu berhubungan dengan pelanggan ialah customer care atau layanan pelanggan. Oleh sebab itu, umumnya perusahaan akan memilih karyawan terbaik serta cakap untuk menempati posisi tersebut.
Tujuan dari profesi ini adalah membantu pelanggan untuk bisa mengetahui produk yang ditawarkan perusahaan. Pelayanan terhadap pelanggan ini sangat dibutuhkan untuk menerima kritik serta menawarkan solusi tepat terhadap masalah tersebut.
Profesi ini memiliki beberapa perbedaaan dengan profesi customer service. Selain itu, Anda yang berminat untuk terjun ke profesi ini perlu memperhatikan beberapa tips berguna supaya memiliki kemampuan yang andal dan akan dibahas di bawah ini juga.
Sekilas memang mikip, ternyata customer care dan custome service memiliki 3 perbedaan yang cukup mencolok. Pertama, pengertian. Pengertian dari profesi customer care adalah sebuah layanan untuk pelanggan yang diberikan oleh perusahaan dalam jangka waktu panjang.
Tujuan diadakan aktivitas ini untuk mempertahankan loyalitas pelanggan supaya tetap setia pada usaha Anda dengan menawarkan layanan berkualitas. Sedangkan customer service yaitu berfokus pada memberikan sesuatu yang diinginkan oleh pelanggan.
Jangka waktunya pendek sehingga profesi ini tidak melakukan interaksi dengan konsumen jika masalah telah terselesaikan. Profesi ini hanya menolong konsumen serta memberikan pelayanan yang memuaskan supaya kebutuhan konsumen tersebut terpenuhi.
Perbedaan yang kedua yaitu skala pelayanan pelanggan. Skala pelayanan dari customer care lebih profesional serta diberikan secara rutin. Profesi ini memberikan pelayan rutin dengan harapan supaya dapat menumbuhkan loyalitas konsumen terhadap perusahaan.
Selama proses pelayanan pelanggan, profesi wajib bisa membangun suasana yang nyaman serta bisa mengambil hati konsumen. Sedangkan customer service mempunyai skala pelayanan pelanggan yang jauh lebih kecil.
Profesi customer service hanya memberikan pelayanan kepada konsumen hingga masalah selesai. Anda sebagai customer service wajib bisa bekerja dengan cepat dalam menemukan solusi yang tepat dan memperhitungkan dengan benar supaya tidak muncul masalah baru.
Perbedaan yang ketiga berdasarkan pada pemenuhan kebutuhan konsumen. Customer care harus bisa memenuhi semua kebutuhan dari konsumen terhadap pelayanan secara rutin. Anda dapat menawarkan produk perusahaan terbaru.
Selain itu juga bisa memberikan ulasan yang menarik terhadap suatu produk. Sedangkan customer service memenuhi kebutuhan konsumen akan informasi seperti solusi terhadap produk yang bermasalah.
Baca Juga: Customer Adalah Pelanggan, Begini Tips Cara Mendapatkannya
Ada beberapa fungsi serta peran yang dijalankan oleh profesi ini. Anda bisa mempelajarinya untuk diaplikasikan.
Meskipun menerima layanan perusahaan yang sama, setiap pelanggan mempunyai kebutuhan masing-masing yang berbeda. Disamping itu, tidak seluruh pelanggan mempunyai sikap tegas yang sama.
Ada jenis pelanggan yang langsung mengajukan keluhannya ketika menemukan sesuatu yang membuatnya marah. Namun, ada juga jenis pelanggan yang memilih diam ketika mengalami ketidakpuasan serta tiba-tiba memutuskan untuk berhenti memakai jasa Anda.
Oleh sebab itu, salah satu peran dari customer care adalah mencari tahu jenis kegiatan yang diperlukan oleh suatu pelanggan. Kemudian, mencoba melakukan identifikasi keberhasilan atas kegiatan tersebut untuk memutuskan apakah kegiatan itu bisa dilaksanakan.
Tujuan untuk menjalin hubungan yang jangka panjang dengan pelanggan bisa tercapai jika Anda melakukan dokumentasi yang aktif. Dokumentasi ini bisa dari tiap interaksi yang pernah dilaksanakan.
Selain itu, Anda bisa melaporkan tentang hasil dari interaksi yang dilakukan. Selanjutnya, menentukan metode terbaik dari hasil analisis yang telah dibuat.
Tim dari profesi ini yang telah dipercayai untuk menangani pelanggan wajib mempunyai kemampuan komunikasi yang bagus serta lancar. Hasilnya, konsumen bisa merasa puas atas layanan yang ditawarkan.
Sesuai dengan namanya, kepedulian wajib menjadi fokus utama dalam profesi tersebut. Setiap anggota tim Anda harus bisa cermat dalam melakukan identifikasi ketika pelanggan mulai menunjukkan tanda negatif.
Hal ini seperti memulai mempertimbangkan untuk beralih memakai produk atau layanan yang berasal dari kompetitor. Dalam kasus ini, wajib ada indikator yang jelas untuk membantu tim dalam memilih momen ketika pelanggan mulai menampilkan rasa tidak tertarik.
Seiring waktu berjalan, tingkatan kepuasan dari pelanggan bisa berubah-ubah. Tugas Anda yaitu memastikan bahwa tingkat kepuasan pelanggan masih berada di posisi yang positif atau bagus.
Oleh sebab itu, ada baiknya bagi tim Anda untuk melaksanakan pemeriksaan secara rutin. Tujuannya untuk mengetahui tingkat kepuasan setiap pelanggan yang ditangani sampai saat ini.
Proses pengawasan tidak hanya menjadi tugas pihak manajerial tetapi juga jadi tugas semua tim serta wajib dilaksanakan oleh setiap pegawai yang ada di dalam tim tersebut. Dengan begitu, tim Anda bisa secara cepat mengetahui jika terjadi masalah.
Khususnya masalah yang bisa mempengaruhi tingkat kepuasan pelanggan secara negatif. Tim bisa melakukan survei untuk mengukur tingkat kepuasan pelanggan secara rutin sebagai salah satu langkah meraih tujuan tersebut.
Anda juga bisa memakai metode yang lain. Misalnya, Anda mengunjungi pelanggan sekaligus mengecek secara langsung keadaannya secara konsisten dalam durasi waktu tertentu.
Setiap layanan pelanggan baik itu bersifat jangka panjang atau pendek sama-sama bertujuan memberikan kepuasan. Jika pelanggan puas, secara tidak langsung membuat perusahaan terkena dampak positifnya serta menambah penjualan atas produk atau layanan.
Selain adanya custome service, cara Anda dalam melayani konsumen juga perlu diperhatikan. Mulai dari menyediakan media pebayran yang beragam pelayanan yang cepat dan sejenisnya. Untuk bisa menunjang beberapa poin tersebut Anda bisa menggunakan software kasir online Beepos yang sudah terintegrasi dengan software akuntansi online mudahkan Anda mamantau bisnis dari mana saja dan kapan saja.