🌙 Beerkah Ramadhan Disc. upto 20% dan Cashback 15%
00
Hari
:
00
Jam
:
00
Menit
:
00
Detik
Logo Bee Web

Cara Menjadi Dropshipper dalam 5 Langkah Mudah

Dalam artikel ini, kami akan menguraikan 5 langkah cara menjadi dropshipper yang sukses. Ikuti langkahnya dan segera memulai bisnis Anda!
Penulis: Rininta Oktaviana
Kategori:
Dipublish Tgl: Thursday, 10 November 2022

Dropshipping adalah cara yang bagus untuk memulai bisnis dengan modal yang sangat sedikit. Anda tidak perlu khawatir tentang stok, pengiriman produk, atau berurusan dengan pelanggan. Anda hanya membutuhkan smartphone dan koneksi internet.

Dalam artikel ini, kami akan menguraikan 5 langkah cara menjadi dropshipper yang sukses. Ikuti langkah-langkah ini, dan Anda akan segera memulai bisnis Anda sendiri dalam waktu singkat.

Apa itu Dropshipping?

Apa Itu Dropshipping

Ilustrasi Dropship (Sumber: Pexels.com)

Dropshipping adalah model bisnis di mana pengusaha menjual produk tanpa harus memiliki inventaris apa pun. Ketika pemilik toko menerima pesanan dari pelanggan, mereka cukup menghubungi pemasok, yang kemudian akan mengirimkan produk langsung ke pelanggan.

Dengan begitu, Anda tidak perlu khawatir tentang kelebihan atau kekurangan stok, karena Anda hanya akan memesan jumlah produk yang diperlukan untuk memenuhi permintaan dari pelanggan.

Bagaimana cara kerja dropshipping? Sebagai dropshipper, Anda akan bertanggung jawab untuk mencari produk dari pemasok, mengirimkannya ke pelanggan Anda, dan menangani pertanyaan layanan pelanggan. Ketika pelanggan melakukan pemesanan, Anda akan meneruskan detail pesanan ke pemasok, yang kemudian akan mengirimkan produk langsung ke pelanggan.

Manfaat Dropshipping

Manfaat Dropshiping

Ilustrasi Manfaat Dropship (Sumber: Freepik.com)

Dropshipping adalah model bisnis yang bagus untuk wirausahawan baru. Mudah diatur dan dikelola, dan tidak membutuhkan banyak modal awal. Selain itu, ada beberapa keuntungan memilih model bisnis ini:

1. Tidak Perlu Memiliki Inventaris Apapun

Karena Anda tidak perlu membeli inventaris produk dalam jumlah besar, maka biaya untuk memulai bisnis dropshipping sangat rendah. Jadi tidak perlu ada gudang untuk menyimpan produk-produk yang akan Anda jual. Hal ini akan sangat menghemat biaya operasional.

2. Tidak Perlu Berurusan dengan Pengiriman atau Menangani Pesanan Pelanggan

Berikut adalah alur dari proses dropshipping:

  • Membuat daftar produk yang akan dijual di website, marketplace, atau sosial media.
  • Jika ada produk terjual, maka penjual menyerahkan data pembelian konsumen ke supplier
  • Penjual menyelesaikan transaksi terdahulu dengan konsumen, kemudian pihak penjual menyelesaikan transaksi dengan supplier (penyedia barang) sekaligus meminta pihak supplier untuk mengirim barang pada konsumen, selisih harga barang pada transaksi tersebut adalah keuntungan bagi penjual.
  • Jika transaksi sudah dapat dipastikan pembayarannya, maka penjual meminta kepada pihak suplier untuk mengirimkan barangnya langsung pada konsumen, dengan atas nama penjual.
  • Supplier tersebut kemudian mengirimkan produk yang dipesan langsung ke konsumen dengan menggunakan jasa ekspedisi, biaya yang timbul dari biaya ekspedisi ditanggung oleh konsumen.

3. Dapat Menetapkan Harga Sendiri

Anda dapat menetapkan sendiri harga jual dari produk-produk yang akan dijual. Tidak perlu mengikuti harga yang ditetapkan oleh supplier. Anda juga bebas melakukan berbagai macam promosi. Mulai dari memberikan potongan harga, sampai mengadakan give away.

5 Cara Menjadi Menjadi Dropshipper untuk Pemula

Cara Menjadi Dropshipper

Ilustrasi Cara Menjadi Dropshipper Pemula (Sumber: Freepik.com)

Apakah Anda pemula yang ingin memulai menjadi dropshipper? Berikut adalah 6 cara menjadi dropshipper yang perlu Anda ketahui:

1. Pelajari Dasar-dasar Dropshipping

Dengan adanya dropshipping in, maka Anda sebagai dropshipper tidak perlu biaya/modal dan juga tidak perlu stok barang. Proses transaksi juga cukup mudah, jika ada pelanggan yang ingin membeli produk yang ditawarkan Anda cukup meneruskan pembayarannya ke supplier.

2. Temukan Pemasok yang Kredibel

Mencari supplier susah susah gampang, yang artinya memang susah namun sesungguhnya sangat gampang jika kita tahu bagaimana triknya. Di mana kita bisa menemukan supplier yang aman dan terpercaya?

Supplier sejatinya bisa Anda temukan di mana saja, namun karena jaman sudah canggih Anda bisa menggunakan marketplace untuk menumkan supplier yang tepat untuk Anda.

Marketplace adalah sebuah pasar online, dimana penjual dan pembeli bertemu secara online, transaksi menggunakan rekening bersama sehingga keamanan transaksi sangat terjamin.

Berikut faktor-faktor yang bisa Anda pertimbangkan saat memilih supplier:

  • Kredibel

Anda perlu memeriksa apakah supplier tersebut kredibel atau dapat dipercaya. Untuk melakukannya, lihat rekam jejak atau riwayat penjualan dan kerja sama pengiriman yang telah mereka lakukan dengan dropshipper lainnya.

  • Harga

Harga termasuk faktor penting saat memilih supplier. Anda harus memilih supplier yang menawarkan harga sesuai target market Anda. Selain itu, carilah supplier yang menawarkan harga lebih rendah atau diskon untuk dropshipper sehingga Anda dapat menjualnya dengan harga yang hampir sama atau lebih tinggi dari supplier.

  • Respon Cepat

Penting untuk merespons dengan cepat ketika pelanggan meminta produk. Jika pelanggan tidak mendapatkan konfirmasi pesanan mereka dalam waktu 24 jam, mereka mungkin pergi ke tempat lain. Dropshipper adalah pihak ketiga, jadi memastikan supplier merespons dengan cepat adalah hal yang penting.

  • Ketersediaan Stok

Supplier yang memiliki banyak stok penting untuk toko dropshipping. Sehingga Anda sebagai dropshipper tidak perlu khawatir apabila stok tiba-tiba kosong. Selain itu, supplier yang bersedia dan kooperatif untuk menjaga informasi terkini tentang jumlah stok mereka adalah yang terbaik.

3. Pilih Produk yang Ingin Anda Jual

cara-menjadi-dropshipper

Ilustrasi Packing Produk (Sumber: Freepik.com)

Sebelum memulai bisnis dropshipping apa pun, Anda perlu memahami produk apa yang akan Anda jual. Anda tidak boleh hanya memilih produk karena Anda ingin menjualnya.

Anda juga perlu mencari tahu siapa target pasar dan masalah umum yang mereka hadapi. Pilih produk yang memecahkan masalah mereka sehingga target pasar akan menginginkannya.

Selanjutnya, pastikan bahwa produk yang Anda tawarkan akan cukup menguntungkan bagi Anda dan permintaan di masa depan terus meningkat.

Anda ingin menjadi dropshipper namun bingung harus jualan produk apa? Produk yang laku untuk dijual adalah produk yang memberi solusi contohnya, skincare, peralatan masak, baju, produk hobi contohnya album, koleksi mainan, buku, produk trend contohnya hijab, frozen food, gadget.

Bagaimana cara mengetahui produk tersebut sedang trend? Anda bisa mencarinya melalui google trend, sosial media, atau marketplace.

4. Buat Toko Online

Sekarang berjualan secara online adalah hal yang lazim. Selain mudah membuatnya jangkauan pasarnya juga besar. Nah jika Anda ingin membuat toko online sendiri bisa dengan membuat website ataupun bergabung ke marketplace. Beberapa marketplace di Indonesia seperti shopee juga telah menyediakan fitur untuk dropshipper.

5. Promosikan Toko dan Produk Anda

Setelah membuat toko lakukan promosi agar banyak orang tahu keberadaan toko Anda. Untuk membuat orang-orang tertarik hingga ingin membeli produk Anda sebagiknya gunakan strategi promosi. Contoh strategi promosi yang bisa Anda gunakan di antaranya beli bundling atau paket, diskon pada tanggal kembar, giveaway atapupun cashback.

Cara Mempromosikan Produk Anda

Cara Mempromosikan Produk Dropshipper

Ilustrasi Mempromosikan Produk (Sumber: Freepik.com)

Sekarang setelah Anda mengetahui dasar-dasar cara menjadi dropshipper, sekarang saatnya untuk mulai mempromosikan produk Anda. Berikut adalah beberapa tips untuk memulai mempromosikan bisnis dropship Anda:

  1. Mulailah dengan membuat daftar kata kunci yang terkait dengan produk Anda.
  2. Gunakan kata kunci tersebut dalam kampanye pemasaran online, termasuk situs web, posting media sosial, dan daftar produk Anda.
  3. Pastikan situs web Anda mobile friendly sehingga pelanggan dapat dengan mudah menelusuri produk Anda di ponsel atau tablet mereka.
  4. Memanfaatkan alat dan platform dropshipping untuk merampingkan proses pencatatan dan penjualan produk.
  5. Tetap up-to-date dengan tren dan strategi dropshipping terbaru agar tetap terdepan dalam persaingan.
  6. Menawarkan layanan pelanggan yang berkualitas dan menanggapi pertanyaan pelanggan secara cepat.
  7. Terus belajar dan tumbuh sebagai dropshipper sehingga Anda selalu dapat memberikan produk dan layanan terbaik kepada pelanggan Anda.

Apa Saja Tantangan sebagai Dropshipper?

Jadi, Anda ingin tahu apa yang diperlukan untuk menjadi dropshipper yang sukses? Berikut adalah tantangan yang harus Anda atasi:

  • Anda harus mampu membangun hubungan dengan pemasok Anda. Ini berarti bersedia untuk berkonsultasi dan membangun kepercayaan.
  • Anda harus mampu memasarkan produk Anda secara efektif. Ini berarti membuat etalase yang menarik, membuat nama dan deskripsi yang menarik, dan menggunakan kata kunci yang tepat.
  • Anda harus siap menghadapi pertanyaan dan keluhan pelanggan. Ini berarti memiliki kebijakan layanan pelanggan yang solid dan tersedia untuk membantu pelanggan Anda.
  • Anda harus tetap mengikuti tren terbaru dalam e-commerce. Ini berarti mengikuti program perangkat lunak baru, teknik pemasaran, dan metode pengiriman.
  • Anda harus memiliki semangat yang besar untuk apa yang Anda lakukan. Menjalankan bisnis Anda sendiri bukan untuk orang yang lemah hati-Anda harus bertekad, gigih, dan selalu siap menghadapi tantangan.

Apa Perbedaan Bisnis Dropship dengan Reseller?

Perbedaan Bisnis Dropship Dan Reseller

Ilustrasi Reseller (Sumber: Freepik.com)

Ada perbedaan besar antara menjadi dropshipper dan menjadi reseller, dan penting untuk memahami perbedaannya.

Sebagai reseller, Anda bertanggung jawab untuk melacak inventaris Anda sendiri dan memastikan bahwa pesanan diproses dan dikirim tepat waktu. Anda juga harus mengkhawatirkan hal-hal seperti biaya pengiriman dan nomor pelacakan.

Di sisi lain, sebagai dropshipper, Anda cukup menemukan produk yang ingin Anda jual di situs web Anda sendiri, dan kemudian membiarkan pemasok mengurus yang lainnya. Anda tidak perlu khawatir tentang pemrosesan pesanan, pengiriman, atau penanganan pertanyaan pelanggan. Semuanya diurus untuk Anda.

Kesimpulan

Selamat! Anda telah membuat keputusan untuk menjadi dropshipper yang sukses. Anda sedang dalam perjalanan untuk menjalani kehidupan yang selalu Anda inginkan, tanpa harus khawatir tentang inventaris, pengiriman, atau mengelola gudang. Semoga cara mudah menjadi dropshipper yang sudah kami berikan dapat bermanfaat.

Untuk memudahkan Anda mengelola laporan keuangan dan mengetahui kondisi bisnis dropshipper Anda dengan tepat, Anda dapat menggunakan software akuntansi Beecloud. Beecloud merupakan software akuntansi online untuk bisnis toko online (online shop),
memudahkan rekap data transaksi ke pembukuan hingga jadi laporan keuangan.

Import data transaksi dari marketplace ke software pembukuan gak ribet. Pindah ribuan transaksi ke pembukuan dengan plugin e-commerce. Dengan Plugin E-commerce, import transaksi penjualan dan pelunasan dari parketplace ke software akuntansi Beecloud sekali klik. Sering entri manual orderan baru yang masuk di marketplace ke pembukuan? Sekarang dengan Beecloud, Anda tinggal export-import transaksi penjualan maka otomatis data akan masuk ke pembukuan.

Beecloud Ecommerce untuk Toko Online_web

Artikel Terbaru

Artikel Populer

Tips Bisnis

Coba Gratis

Follow Social Media Bee

Aplikasi Kasir Toko Sepatu: Bagaimana Proses Checkout Berevolusi
Kemungkinan Anda telah melewati checkout otomatis pada aplikasi kasir toko sepatu. Anda memindai setiap barang, mengantonginya, dan membayar tanpa bantuan
Baca Juga
21+ Peluang Usaha yang Menjanjikan untuk Dipraktikkan
Memulai suatu bisnis perlu persiapan yang matang, Anda harus mencatat apa saja peluang usaha yang menjanjikan supaya tidak mengalami kerugian.
Baca Juga
Program Kasir Toko Ini Punya 4 Manfaat Yang Jarang Diketahui Pebisnis
Mengetahui 4 manfaat menggunakan program kasir toko adalah hal penting yang dijadikan pertimbangan sebelum memutuskan untuk berlangganan. Informasi tersebut bisa
Baca Juga
Pengertian Bukti Transaksi Hingga Macamnya Lengkap
Dalam setiap transaksi yang terjadi di sebuah perusahaan atau organisasi, pasti ada buktinya. Bukti transaksi tersebut bisa diberikan untuk penjual
Baca Juga
Iklan Penawaran: Tujuan, Cara, dan Contohnya
Iklan penawaran merupakan salah satu strategi pemasaran yang cukup populer untuk iklan promosi produk atau jasa. Iklan penawaran biasanya digunakan
Baca Juga
5 Contoh Bisnis Model Canvas serta Elemen Penting Didalamnya
Bisnis model canvas menjadi alat untuk menentukan arah bisnis perusahaan kedepannya, yang sudah tidak menjadi hal asing di kalangan pebisnis.
Baca Juga
Customer Service Bee

148rb+ Pengusaha Sudah Pakai Bee

"Operasional makin lancar, bisnis terkontrol dan mudah discale-up"
Hubungi Tim Bee sekarang untuk konsultasi GRATIS
Logo Bee Web
Software Akuntansi & Kasir No. 2 di Indonesia. Memudahkan Pemilik Bisnis dan Akuntan untuk mengerjakan dan menganalisa keuangan lebih cepat, mudah, dan akurat. Gratis Trial atau Demo Gratis dengan Tim Bee.
Jam Operasional
Senin - Jumat, 09:00 - 16:00 WIB
Sabtu, Minggu dan Tgl Merah LIBUR
Chat via WA
Alamat Kantor
Surabaya: Jl. Klampis Jaya 29J, SurabayaBandung: Ruang 59 - Jl. Surya Sumantri No.59, Sukawarna, Bandung
Jakarta: Jl. Mampang Prapatan VIII No. 3B, Jakarta Selatan (Sementara Tutup)
Copyright © 2024 Bee.id
magnifiercrossmenu