🌙 Beerkah Ramadhan Disc. upto 20% dan Cashback 15%
00
Hari
:
00
Jam
:
00
Menit
:
00
Detik
Logo Bee Web

Ciri-Ciri Pasar Persaingan Sempurna Beserta Contohnya

Berikut penjelasan lengkap pengertian, jenis, tips dan ciri-ciri pasar persaingan sempurna lengkap dalam artikel berikut ini
Penulis: Lutfatul Malihah
Dipublish Tgl: Monday, 27 February 2023

Setiap jenis pasar memiliki karakteristiknya sendiri yang membedakannya dari jenis pasar lainnya. Salah satu jenis pasar yang cukup menarik untuk dibahas adalah pasar persaingan sempurna.

Pasar sendiri diartikan sebagai tempat bertemunya penjual dan pembeli untuk melakukan transaksi jual beli. Ada berbagai jenis pasar, mulai dari pasar tradisional hingga pasar modern seperti e-commerce. Namun, tidak semua pasar berjalan dengan cara yang sama.

Jika Anda membaca artikel ini, berarti Anda sedang membutuhkan informasi tentang. Yuk, mari kita pelajari bersama.

Pengertian Pasar Persaingan Sempurna

Jenis Jenis Cashback

Contoh Pasar Pesaing Sempurna Salah Satunya adalah Pasar Trandisional yang Terdiri dari banyak Penjual dan Pembeli (sumber: Unsplash)

Pasar persaingan sempurna adalah suatu konsep pasar di mana terdapat banyak penjual dan pembeli yang saling bersaing satu sama lain. Dalam pasar ini, produk atau barang yang dijual oleh semua penjual dianggap sama, dengan tidak ada perbedaan kualitas, merek, atau fitur lainnya.

Selain itu, semua pembeli memiliki akses informasi penuh tentang pasar, termasuk harga, kualitas, dan jumlah produk yang tersedia.

Dalam jenis pasar ini, harga ditentukan oleh kekuatan pasar yaitu permintaan dan penawaran, yang berarti penjual dan pembeli hanya bisa menerima harga pasar yang sudah ada dan tidak dapat mempengaruhi atau mengubah harga pasar tersebut.

Baca Juga: Jenis-Jenis Pasar Berdasarkan Wilayah, Transaksi, dan Bentuknya

Ciri-Ciri Pasar Persaingan Sempurna

Pasar Persaingan Senpurna Adalah

Potret Nuansa Pasar Pesaing Sempurna dengan Banyak Penjual yang Bersaing Merebutkan Konsumen Yang Sama (Sumber: Pixels.com)

Hal berikutnya yang perlu Anda pahami adalah ciri-ciri pasar persaingan sempurna. Berikut beberapa diantaranya :

a. Jumlah Penjual dan Pembeli

Ciri-ciri pasar persaingan sempurna memiliki banyak penjual dan pembeli, sehingga tidak ada satu penjual atau pembeli pun yang mampu mempengaruhi harga pasar.

b. Produknya Homogen

Produk yang dijual di pasar persaingan sempurna dianggap homogen, artinya produk-produk yang ditawarkan oleh para penjual dianggap sama atau tidak memiliki perbedaan.

c. Akses Informasi yang Bebas

Para pelaku pasar persaingan sempurna memiliki akses yang bebas terhadap informasi pasar seperti harga, kualitas produk, dan persediaan barang.

d. Faktor Produksi Bergerak Bebas

Faktor produksi seperti tenaga kerja, modal, dan bahan baku dapat bergerak dengan bebas, sehingga tidak ada kendala atau hambatan dalam memenuhi kebutuhan produksi.

e. Tidak Adanya Kekuatan Pasar

Tidak ada satu pun pelaku pasar yang memiliki kekuatan pasar sehingga tidak ada yang dapat mempengaruhi harga pasar.

f. Harga Ditentukan oleh Mekanisme Pasar

Harga pada pasar persaingan sempurna ditentukan oleh permintaan dan penawaran yang ada di pasar. Penjual tidak dapat menentukan harga lebih tinggi dari harga pasar karena pelanggan dapat dengan mudah beralih ke penjual lain yang menawarkan harga lebih rendah.

Namun, sangat jarang ditemukan pasar yang memenuhi semua ciri-ciri pasar persaingan sempurna secara lengkap. Pasar dalam keadaan sebenarnya seringkali memiliki kombinasi dari beberapa ciri pasar persaingan sempurna dengan beberapa ciri pasar tidak sempurna, tergantung pada sektor ekonomi dan konteksnya.

Perbedaan Pasar Persaingan Sempurna dan Tidak Sempurna

Prinsip Ekonomi adalah

Ada dua Jenis Pasar Berdasarkan Persaiangannya yakni Pasar Sempurna dan Tidak Sempurna (Sumber: Freepik.com)

Pasar persaingan sempurna dan tidak sempurna memiliki perbedaan dalam beberapa aspek, seperti berikut:

a. Jumlah Penjual dan Pembeli

Perbedaan pertama adalah memiliki banyak penjual dan pembeli yang homogen, sedangkan pasar persaingan tidak sempurna memiliki jumlah penjual dan pembeli yang berbeda-beda.

b. Produk yang Dijual

Produk yang dijual di pasar pesaing sempurna dianggap sama atau homogen, sedangkan di pasar persaingan tidak sempurna, produk yang dijual bisa berbeda dalam kualitas, merek, atau fitur lainnya.

c. Informasi Pasar

Pasar pesaing sempurna memiliki akses informasi yang penuh dan bebas, sedangkan di pasar persaingan tidak sempurna, akses informasi tidak selalu sama.

d. Mobilitas Faktor Produksi

Di pasar pesaing sempurna, faktor produksi seperti tenaga kerja, modal, dan bahan baku dapat bergerak dengan bebas, sedangkan di pasar persaingan tidak sempurna, faktor produksi malah terjadi sebaliknya, tidak dapat bergerak dengan bebas.

e. Pengaruh pada Harga

Di pasar pesaing sempurna, harga ditentukan oleh permintaan dan penawaran yang ada di pasar, sedangkan di pasar persaingan tidak sempurna, harga dapat dipengaruhi oleh pihak-pihak tertentu seperti monopoli, oligopoli, atau kartel.

f. Keuntungan Penjual

Di pasar ini, keuntungan penjual cenderung kecil karena persaingan yang ketat, sedangkan di pasar persaingan tidak sempurna, keuntungan penjual dapat lebih besar karena adanya kekuatan pasar yang berbeda.

Contoh Pasar Persaingan Sempurna

Jika Anda masih bingung membedakan antara kedua jenis pasar ini mungkin Anda bisa melihat langsung dari contohnya. Berikut adalah contoh dari dua dua jenis pasar:

1. Pasar Persaingan Sempurna

Contoh pasar persaingan sempurna adalah pasar bursa saham. Pada pasar ini, terdapat banyak penjual dan pembeli saham yang bersaing satu sama lain. Produk yang dijual, yaitu saham, dianggap homogen karena tidak ada perbedaan kualitas atau ciri-ciri lainnya antara satu saham dengan saham yang lain.

Informasi tentang harga dan kinerja perusahaan juga tersedia secara transparan, sehingga tidak ada pihak yang memiliki keunggulan informasi. Faktor produksi seperti tenaga kerja, modal, dan bahan baku dapat bergerak dengan bebas, dan harga saham ditentukan oleh permintaan dan penawaran di pasar.

2. Pasar Persaingan Tidak Sempurna

Contoh pasar persaingan tidak sempurna adalah pasar farmasi. Pada pasar ini, terdapat beberapa perusahaan besar yang mendominasi pasar dengan merek obat yang berbeda-beda. Produk yang dijual, yaitu obat-obatan, bisa berbeda dalam kualitas, merek, atau fitur lainnya, sehingga harga juga dapat bervariasi.

Informasi tentang obat mungkin tidak selalu transparan, dan beberapa perusahaan mungkin memiliki keunggulan informasi karena melakukan riset dan pengembangan obat. Faktor produksi seperti bahan baku atau teknologi mungkin tidak dapat bergerak dengan bebas karena terkait dengan paten atau hak cipta.

Harga juga dapat dipengaruhi oleh kekuatan pasar seperti monopoli atau oligopoli dari beberapa perusahaan besar yang mendominasi pasar.

Strategi Sukses Bersaing di Pasaran

Ekonomi

Untuk Bisa Bersaing dengan Kompetitor Salah Satunya dengan Memiliki Ciri Khas dan Berbeda (Sumber: Pixels.com)

Meskipun di pasar sempurna harga ditentukan oleh pasar, namun perusahaan masih dapat menerapkan beberapa strategi untuk meningkatkan daya saing dan mengoptimalkan profitabilitas. Berikut adalah beberapa strategi sukses bersaing:

1. Menawarkan Produk yang Berbeda

Mengembangkan produk yang berbeda dan berkualitas dapat membantu perusahaan membedakan produknya dari pesaing dan memberikan pilihan yang lebih luas kepada konsumen.

2. Meningkatkan Efisiensi Biaya

Meningkatkan efisiensi biaya dalam proses produksi dan distribusi produk dapat membantu menekan biaya dan meningkatkan keuntungan perusahaan. Hal ini juga dapat membantu menawarkan harga yang lebih kompetitif di pasar.

Baca Juga: Apa itu Produsen dan Kriterianya Agar Memenangkan Persaingan

3. Fokus pada Kualitas Produk

Menjaga kualitas produk tetap tinggi dapat membantu membangun citra merek yang baik dan meningkatkan kepuasan pelanggan. Hal ini dapat membantu meningkatkan daya saing dan mengurangi risiko persaingan melalui harga.

4. Meningkatkan Distribusi Produk

Meningkatkan distribusi produk berarti perusahaan harus memperluas jangkauan produknya ke lebih banyak tempat sehingga dapat mencapai lebih banyak konsumen. Hal ini dapat dicapai dengan memperluas jaringan distribusi, menambah jumlah toko atau outlet, atau mengadopsi model bisnis online seperti e-commerce.

Namun, perusahaan juga harus mempertimbangkan biaya yang diperlukan untuk memperluas distribusi produknya, seperti biaya distribusi, biaya promosi, dan biaya peningkatan kapasitas produksi.

Untuk memperhitungkan biaya-biaya sehingga tidak merugi , Anda bisa menggunakan software akuntansi. Software akuntansi seperti Beeaccounting dapat membantu perusahaan dalam menyusun laporan keuangan yang akurat dan transparan, sehingga memudahkan manajemen dalam memantau arus kas dan mengendalikan biaya.

Beeaccounting, Bisa Lacak Biaya Distribusi Dengan Mudah Dan Cepat

Dengan menggunakan software akuntansi, perusahaan dapat dengan mudah melacak biaya-biaya yang terkait dengan distribusi produk, seperti biaya transportasi, biaya gudang, biaya promosi, dan biaya lainnya. Perusahaan juga dapat memperhitungkan biaya yang diperlukan untuk meningkatkan kapasitas produksi atau bahkan untuk kebutuhan membuka outlet baru.

Artikel Terbaru

Artikel Populer

Tips Bisnis

Coba Gratis

Follow Social Media Bee

15 Ide Bisnis yang Menjanjikan di Tahun 2023
Mencari ide peluang bisnis yang menjanjikan dan selalu laris di pasaran dapat menjadi tantangan tersendiri bagi pengusaha pemula maupun yang
Baca Juga
Program Bengkel Excel untuk Meningkatkan Keuntungan Usaha Bengkel
Program bengkel excel adalah salah satu alat yang biasa digunakan untuk memudahkan operasional sehari-hari usaha bengkel. Setiap bisnis memiliki cara
Baca Juga
Ini Dia! Daftar Pemakai Informasi Akuntansi Keuangan Dalam Dunia Bisnis
Pada dasarnya pemakai informasi akuntansi keuangan digunakan oleh berbagai pihak dengan tujuan yang berbeda. Maka dari itu,  sistem informasi akuntansi
Baca Juga
10 Ide Bisnis Gila, Unik, Menarik dan Menguntungkan
Jadi pebisnis memang harus memiliki pemikiran out of the box, bahasa sederhananya di luar nalar. Untuk apa? Untuk menciptakan inovasi
Baca Juga
11 Tips Membangun Toko Grosir Jadi Lebih Menguntungkan
Bisnis Toko grosir adalah tempat usaha yang menjual produk dengan jumlah besar, seperti arti dari istilah kata grosir sendiri yang
Baca Juga
Cara Menghitung Variabel Cost Mudah dan Contohnya
Cara menghitung variabel cost merupakan hal yang perlu diketahui dan dipahami pemilik usaha sebab sangat penting bagi profitabilitas usaha. Meski
Baca Juga
Customer Service Bee

148rb+ Pengusaha Sudah Pakai Bee

"Operasional makin lancar, bisnis terkontrol dan mudah discale-up"
Hubungi Tim Bee sekarang untuk konsultasi GRATIS
Logo Bee Web
Software Akuntansi & Kasir No. 2 di Indonesia. Memudahkan Pemilik Bisnis dan Akuntan untuk mengerjakan dan menganalisa keuangan lebih cepat, mudah, dan akurat. Gratis Trial atau Demo Gratis dengan Tim Bee.
Jam Operasional
Senin - Jumat, 09:00 - 16:00 WIB
Sabtu, Minggu dan Tgl Merah LIBUR
Chat via WA
Alamat Kantor
Surabaya: Jl. Klampis Jaya 29J, SurabayaBandung: Ruang 59 - Jl. Surya Sumantri No.59, Sukawarna, Bandung
Jakarta: Jl. Mampang Prapatan VIII No. 3B, Jakarta Selatan (Sementara Tutup)
Copyright © 2024 Bee.id
magnifiercrossmenu