🌙 Ketupat Lebaran Disc. upto 20%, Pebisnis Ritel Merapat!
00
Hari
:
00
Jam
:
00
Menit
:
00
Detik
Logo Bee Web

Catering Adalah Peluang Usaha Menjanjikan, Begini Tips Suksesnya

Apa itu catering? Catering adalah usaha di bidang fnb yang menyediakan berbagai menu makanan hingga pelayanan, simak tipsnya pada artikel ini
Penulis: Lutfatul Malihah
Dipublish Tgl: Thursday, 5 October 2023

Apa itu catering? Catering adalah usaha yang menyediakan berbagai jenis makanan sesuai dengan pesanan dari customer, jenis bisnis ini bisa menjadi peluang yang menjanjikan mengingat banyaknya orang yang membutuhkan jasa ini untuk kepentingan acara-acara resmi.

Selain itu, bisnis ini juga bisa menjadi ide usaha untuk Anda yang punya hobi masak, Anda bisa meluangkan hobi Anda menjadi pemasukan yang menjanjikan, simak penjelasan lengkapnya tentang usaha catering di bawah ini!

Pengertian Catering Adalah ...

Ide Usaha Catering Prasmanan

Ilustrasi catering di acara besar (Credit: pexels.com)

Usaha catering adalah jenis usaha yang menyediakan makanan dan layanan terkait untuk berbagai acara dan kebutuhan khusus, seperti pesta pernikahan, seminar, konferensi, ulang tahun, pertemuan bisnis, dan acara lainnya.

Selain itu, usaha catering juga biasanya mencakup persiapan makanan, penyajian, dan pelayanan kepada tamu atau peserta acara. Berikut adalah beberapa karakteristik utama usaha catering:

  • Usaha catering melakukan persiapan makanan dari proses memasak, menghidangkan, hingga mengaturnya sesuai dengan kebutuhan usaha.
  • Menawarkan berbagai menu sesuai dengan pesanan juga kebutuhan jenis acara, selain itu, mereka juga terkadang menyediakan menu tetap. Semua tergantung dengan SOP yang digunakan oleh bisnis itu sendiri.
  • Memberikan layanan pengiriman ke lokasi acara, kemudian penataan meja, hingga pelayanan tamu.
  • Selain menawarkan makanan, jasa catering juga menyediakan jasa sewa peralatan, seperti meja, kursi, alat makan, hingga dekorasi, yang diperlukan untuk acara tersebut.
  • Catering dapat digunakan untuk berbagai jenis acara, termasuk pernikahan, pesta ulang tahun, konferensi, pertemuan bisnis, resepsi, acara amal, dan banyak lagi.
  • Terakhir, usaha catering termasuk usaha yang flesible dimana Anda bisa menyelesaikannya dengan anggaran, tema, dan preferensi makanan pelanggan. Ini memberikan fleksibilitas dalam memenuhi kebutuhan pelanggan.

Tidak hanya itu saja, usaha catering dapat memiliki spesialisasi yang berbeda, seperti catering makanan tertentu (misalnya, makanan Italia, makanan Asia, makanan vegan), catering untuk jumlah tamu tertentu, atau fokus pada acara-acara tertentu (misalnya, pernikahan eksklusif, acara korporat besar).

Perbedaan Usaha Restoran dan Catering

Usaha restoran dan catering adalah dua model bisnis dalam industri makanan yang berbeda dalam pendekatan dan layanan yang mereka tawarkan. Restoran adalah tempat fisik yang menyajikan makanan kepada pelanggan yang datang langsung untuk makan, dengan menu tetap dan jam buka tetap. Mereka melayani makanan kepada pelanggan individu atau kelompok kecil.

Sedangkan, catering adalah usaha berfokus pada penyediaan makanan dan layanan di lokasi acara khusus yang telah ditentukan. Mereka tidak memiliki lokasi tetap untuk makanan dan beroperasi berdasarkan pesanan, mempersiapkan makanan sesuai dengan kebutuhan acara seperti pernikahan, konferensi, atau pertemuan bisnis.

Catering juga memiliki fleksibilitas lebih besar dalam merancang menu sesuai dengan keinginan pelanggan dan mengirimkan makanan ke lokasi acara yang diinginkan. Meskipun keduanya dapat bersifat terpisah, beberapa restoran mungkin juga menawarkan layanan catering sebagai tambahan bisnis mereka, sementara beberapa usaha catering mungkin memiliki restoran fisik tetapi fokus utama mereka tetap pada penyediaan makanan untuk acara-acara khusus.

Jenis Usaha Catering

Usaha Catering

usaha catering menurut wikipedia dikelompokkan menjadi 5 jenis (Credit: Freepik.com)

Mengutip dari Wikipedia, usaha catering dibedakan menjadi 5 jenis, yakni;

1. Private Catering

Pertama ada private catering, yakni jenis catering yang khusus melayani acara pribadi, seperti pernikahan, ulang tahun, atau pesta keluarga. Pelayanan dan menu disesuaikan dengan kebutuhan dan preferensi pribadi pelanggan.

2. Catering Prasmanan

Kedua ada catering prasmanan, biasanya menyajikan hidangan dalam jumlah besar dengan berbagai pilihan makanan yang disiapkan di tempat acara. Tamu dapat memilih makanan sesuai selera mereka. Jenis katering ini juga cocok untuk berbagai acara besar seperti pernikahan, gathering kantor, pesta olahraga dan sejenisnya.

3. Self Catering

Berikutnya, dalam self catering, penyedia catering menyediakan makanan dalam bentuk makanan mentah atau setengah jadi, dan pelanggan bertanggung jawab atas memasak atau menyajikan makanan sendiri. Biasanya digunakan dalam acara-acara kecil atau pesta di mana pelanggan ingin berpartisipasi dalam persiapan makanan.

4. Catering Dine-In

Selanjutnya ada catering dine-in sering terkait dengan restoran yang menawarkan layanan catering di lokasi mereka sendiri. Ini memungkinkan pelanggan menikmati hidangan restoran dalam acara tertentu, seperti perayaan ulang tahun di restoran.

5. Catering Box (Nasi Kotak)

Terakhir adalah catering box yang juga disebut dengan catering nasi kotak, dimana usaha catering ini akan menyediakan makanan dalam wadah kotak atau bungkus, sering kali dalam porsi individu. Ini cocok untuk acara-acara seperti pertemuan bisnis atau seminar dimana tamu dapat dengan mudah mengambil makanan mereka sendiri.

Daftar Perizinan untuk Usaha Catering

Untuk membuka usaha catering secara profesional, Daftar izin usaha catering adalah sebagai berikut:

1. Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP)

Pertama, adalah Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), yang menjadi syarat wajib untuk berbagai izin lainnya. Anda dapat mendaftarkan NPWP dengan mudah melalui situs web resmi pajak pada laman https://ereg.pajak.go.id/daftar.

Dengan memiliki NPWP maka pelaku usaha akan jauh lebih mudah dalam mengurus deretan perizinan lainnya, dimana setiap pengajuan izin apapun itu NPWP pasti dibutuhkan

2. Nomor Induk Berusaha (NIB)

Selanjutnya, ada Nomor Induk Berusaha (NIB) yang berperan sebagai identitas pelaku usaha. Mendapatkannya cukup mudah dengan mendaftar melalui sistem Online Single Submission (OSS). NIB dapat menggantikan beberapa izin lainnya seperti SIUP, API, dan TDI.

Fungsi lain dari NIB sendiri bisa diibaratkan sebagai Kartu Tanda Anggota (KTA) yang bisa menggantikan fungsi Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP), Angka Pengenal Impor (API) dan Tanda Daftar Industri (TDI).

3. Sertifikasi Standar Usaha

Selanjutnya yang tak kalah penting adalah memiliki sertifikasi standar usaha. Sertifikasi ini diperlukan untuk bisnis katering karena termasuk dalam kategori risiko menengah tinggi. Proses pengajuan sertifikasi ini dapat dilakukan melalui sistem OSS.

4. Sertifikat Laik Hygiene Sanitas

Selanjutnya adalah, sertifikat Laik Hygiene Sanitas diperlukan untuk menjamin kebersihan dan sanitasi produk makanan dalam bisnis katering. Dokumen dan persyaratan lengkapnya dapat ditemukan melalui Dinas Kesehatan setempat.

Tips Sukses Jalankan Usaha Catering

Menu Catering Yang Menarik

Ilustrasi penataan meja menu catering (Credit: pexels.com)

Mau usaha catering sukses? Berikut beberapa tipsnya:

1. Penyusunan Menu yang Beragam dan Menarik

Langkah pertama untuk mencapai kesuksesan dalam bisnis catering, salah satu langkah penting adalah menawarkan menu yang beragam dan menarik. Pelanggan cenderung mencari variasi makanan yang sesuai dengan selera mereka, jadi pastikan Anda memiliki berbagai pilihan hidangan.

Selain itu, estetika makanan juga penting; pastikan hidangan Anda memiliki tampilan yang menggugah selera. Memperhatikan detail seperti penyajian yang indah dapat menciptakan kesan pertama yang baik pada pelanggan dan membuat mereka lebih mungkin untuk kembali.

2. Pelayanan Pelanggan yang Prima

kedua adalah memberikan pelayanan yang prima, sebab pelayanan pelanggan yang sangat baik adalah kunci dalam membangun reputasi dan kesuksesan bisnis catering. Tim Anda harus selalu siap memberikan pelayanan yang ramah, responsif, dan profesional.

Dengarkan dengan baik keinginan dan permintaan pelanggan, dan berusaha keras untuk memenuhi ekspektasi mereka. Komunikasi yang efektif adalah kunci dalam menjalin hubungan baik dengan pelanggan.

Selain itu, pertimbangkan juga untuk memiliki tim pelayanan pelanggan yang terlatih dengan baik yang dapat dengan cepat menangani pertanyaan atau perubahan pesanan pelanggan.

3. Manajemen Logistik yang Efisien

Tidak kalah penting dan perlu diperhatikan adalah tentang bagaimana melakukan manajemen logistik yang baik, manajemen logistik yang efisien adalah komponen penting dalam operasi catering yang sukses.

Pastikan Anda memiliki sistem pengiriman makanan yang terorganisir dan tepat waktu, sehingga makanan selalu sampai di lokasi acara dalam kondisi yang baik. Kelola persediaan dengan cermat untuk menghindari kekurangan atau pemborosan.

Sebab semua aktivitas tersebut dapat berdampak pada profitabilitas bisnis Anda. Memiliki prosedur yang jelas dan efisien dalam hal logistik akan membantu menjaga operasi Anda berjalan dengan lancar.

4. Kontrol Biaya dengan Bijak

Kontrol biaya yang bijak adalah bagian integral dari mengelola bisnis katering yang berhasil. Anda perlu memantau biaya, termasuk pembelian bahan makanan, biaya operasional, dan gaji karyawan. Identifikasi cara untuk mengoptimalkan pengeluaran Anda.

Seperti mencari pemasok yang memberikan harga yang kompetitif atau mencari efisiensi dalam operasi harian Anda. Dengan mengelola biaya dengan bijak, Anda dapat meningkatkan profitabilitas bisnis Anda.

5. Pemasaran yang Efektif

Selanjutnya adalah fokus dan lakukan pemasaran yang efektif, tujuan dari pemasaran ini adalah untuk menarik pelanggan baru dan memperluas basis klien Anda. Buat strategi pemasaran yang kuat yang mencakup penggunaan media sosial, situs web, dan kampanye iklan yang terukur.

Tawarkan promosi khusus atau diskon untuk menarik pelanggan baru, dan pastikan Anda memiliki kehadiran online yang kuat untuk memudahkan pelanggan menemukan Anda. Kumpulkan testimoni dari pelanggan yang puas untuk membangun reputasi positif yang dapat meningkatkan kepercayaan pelanggan.

6. Kualitas dan Kebersihan yang Konsisten

Keenam, jaga kualitas makanan dan kebersihan yang konsisten adalah faktor utama yang akan mempertahankan pelanggan Anda. Pastikan makanan yang Anda sajikan selalu memenuhi standar kualitas tertinggi.

Patuhi pedoman kebersihan dan sanitasi makanan dengan sangat ketat untuk memastikan keamanan dan kualitas makanan. Terapkan kontrol kualitas secara teratur untuk memastikan konsistensi dalam rasa dan tampilan makanan yang Anda sajikan kepada pelanggan Anda.

Kualitas yang konsisten akan membantu membangun reputasi bisnis catering Anda sebagai pilihan yang dapat diandalkan bagi pelanggan Anda.

7. Gunakan Software Kasir Online Beepos Integrasi Akunting

Beepos Software Kasir Online Integrasi Akunting

Tips terakhir adalah menggunakan software kasir online Beepos, untuk mendukung Anda dalam memberikan pelayanan yang prima. Dengan menawarkan sistem pembayaran yang beragam dan pelayanan yang cepat menjadikan pelanggan nyaman dan tentunya menyenangkan.

Selain itu, Beepos juga terintegrasi software akuntansi sebagai back-office, Anda mendapatkan keuntungan 2x lipat, sebab tidak hanya kasurnya saja yang diuntungkan tapi juga manajemen keuangannya. Dimana Anda bisa lakukan pembukuan transaksi hingga akuntansi.

Yuk langganan sekarang dan jadikan bisnis catering Anda lebih menguntungkan dengan cek banner di atas. Semoga bermanfaat.

20 Contoh Copywriting dengan Kalimat Paling Efektif
Ada formula untuk segala sesuatu yang ada di dunia ini, terutama untuk mengembangkan bisnis dan menarik lebih banyak pelanggan. Salah
Baca Juga
10 Rekomendasi Media Promosi Paling Efektif dan Efisien
Mengetahui berbagai macam jenis media promosi termasuk kegiatan yang wajib dilakukan oleh para pemula ketika ingin terjun ke dalam dunia
Baca Juga
Cara Meningkatkan Loyalitas Pelanggan dan Faktornya
Menjaga loyalitas pelanggan dan meningkatkan kepuasan pelanggan adalah hal penting dalam bisnis. Pelanggan yang loyal akan menjadi aset berharga bagi
Baca Juga
9 Contoh Iklan Niaga, Pengertian Hingga Jenisnya
Iklan niaga adalah jenis iklan yang menawarkan barang, makanan atau minuman dengan tujuan untuk meningkatkan penjualan. Bedanya iklan ini dengan
Baca Juga
Bisnis Rice Bowl Rumahan: Peluang dan Tips Sukses
Apakah Anda tertarik untuk memulai bisnis rice bowl rumahan? Jika Anda adalah seorang pelaku bisnis yang mencari peluang baru, menu
Baca Juga
Cara Memasarkan Produk Makanan Secara Online
Ketika kebanyakan orang berpikir tentang bagaimana memasarkan produk makanan ke pelanggan baru, mereka akan menjurus pada cara membuat iklan. Kenyataannya
Baca Juga
Customer Service Bee

148rb+ Pengusaha Sudah Pakai Bee

"Operasional makin lancar, bisnis terkontrol dan mudah discale-up"
Hubungi Tim Bee sekarang untuk konsultasi GRATIS
Logo Bee Web
Software Akuntansi & Kasir No. 2 di Indonesia. Memudahkan Pemilik Bisnis dan Akuntan untuk mengerjakan dan menganalisa keuangan lebih cepat, mudah, dan akurat. Gratis Trial atau Demo Gratis dengan Tim Bee.
Jam Operasional
Senin - Jumat, 09:00 - 16:00 WIB
Sabtu, Minggu dan Tgl Merah LIBUR
Chat via WA
Alamat Kantor
Surabaya: Jl. Klampis Jaya 29J, SurabayaBandung: Aer Space - Jl. Karang Tinggal No.41B, Cipedes, Bandung
Jakarta: Jl. Mampang Prapatan VIII No. 3B, Jakarta Selatan (Sementara Tutup)
Copyright © 2024 Bee.id
magnifiercrossmenu