🌙 Ketupat Lebaran Disc. upto 20%, Pebisnis Ritel Merapat!
00
Hari
:
00
Jam
:
00
Menit
:
00
Detik
Logo Bee Web

3 Contoh Studi Kasus dalam Bisnis, Metode dan Fungsinya

memahami fenomena nyata untuk mencari solusi sebuah masalah adalah tujuan dari studi kasus, bagaimana contoh studi kasus dalam bisnis?
Penulis: Lutfatul Malihah
Kategori:
Dipublish Tgl: Friday, 12 April 2024

Bisnis semakin kompetitif seiring berjalannya waktu, sebagai pelaku bisnis sudh seharusnya siap dengan segala tantangan yang akan dihadapi, salah satu caranya adalah dengan mempelajari contoh studi kasus dalam berbagai bisnis yang nantinya bisa diterapkan pada bisnis.

Nah, dalam artikel ini kita akan membahas lebih dalam mengenai apa itu studi kasus, apa fungsinya dalam bisnis, bagaimana caranya hingga contohnya yang akan memudahkan Anda dalam memahaminya.

Studi Kasus Adalah ...

studi kasus

Meneliti dan menelaan kasus dri kejadian nyata adalah bagian dari studi kasus (Credit: Freepik.com)

Apa yang dimaksud dengan studi kasus? Menurut Sugiono studi kasus adalah metode penelitian dimana penelitinya melakukan eksporasi secara mendalam terkait program, kejadian, proses, bahkan aktivitas terhadap satu atau lebih orang.

Ia juga menjelaskan jika studi kasus sangat terikat dengan waktu, efektifitas da peneliti dalam mengumpulkan data secara detail dengan menggunakan berbagai metode pengumpulan data dalam waktu tertentu.

Metode penelitian studi kasus ini dikenalkan pertama kali oleh Hamel, Dufour dan Creswell. Dalam penjelasan Creswell yang dikutip dari jurnal Pendekatan Studi Kasus dalam Penelitian Pemberdayaan Masyarakat di Indonesia (2022) karya Miftah Faridl Widhagdha dan Suryo Ediyono, menjelaskan jika:

Studi kasus menurut Creswell adalah metode pendekatan kualitatif yang dikembangkan dari tradisi antropologi, sosiologi dan antropologi, yang mana fokus pada penilaian atau penelaahan terkait kasus tertentu dalam kehidupan nyata.

Metode ini bisa diterapkan di berbagai kegiatan, sesuai dengan kebutuhan. Bisa digunakan untuk kepentingan pendidikan atau kepentingan bisnis, dimana metode ini terbilang cukup kompleks dalam memahami fenomena sehingga akan sangat membantu dalam mencari solusi sebuah masalah.

Pentingnya Melakukan Studi Kasus pada Bisnis

Seperti yang sudah dijelaskan di atas, jika studi kasus bisa diterapkan pada berbagai situasi termasuk bisnis, kenapa? Apa alasan studi kasus diperlukan pada bisnis? Berikut diantaranya:

  • Dengan studi kasus Anda dalam untuk mempelajari situasi secara mendalam dan menyeluruh, seperti memahami faktor penjualan, pemasaran dan sejenisnya.
  • Berikutnya, Anda dapat mempelajari dari kesalahan dan keberhasilan perusahaan lain, mengurangi risiko membuat kesalahan yang sama dan memanfaatkan strategi yang efektif.
  • Selanjutnya, Anda dapat mempelajari studi kasus tentang bagaimana perusahaan lain telah menerapkan strategi bisnis mereka dan apa hasilnya.
  • Melalui studi kasus dapat memberikan kesempatan untuk mengevaluasi keputusan bisnis yang telah diambil oleh perusahaan lain dan hasilnya.
  • dan masih banyak lagi lainnya

Metode Studi Kasus

Dalam prakteknya, studi kasus bisa dilakukan menggunakan beberapa metode, yakni:

1. Implementation Case Study (Studi Kasus Implementasi)

Metode pertama adalah implementasi, dimana metode ini berfokus pada bagaimana suatu program, kebijakan, atau intervensi diimplementasikan dalam konteks tertentu.

Tujuannya adalah untuk memahami proses implementasi, mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhinya, dan menilai keberhasilan atau kegagalannya.

Contoh studi kasus implementasi ini biasanya digunakan untuk mempelajari bagaimana strategi pemasaran baru diimplementasikan di sebuah perusahaan rintisan (startup), meneliti terkait kebijakan baru pemerintah dan lain sebagainya.

Baca Juga: Apa itu Startup dan Ciri-Cirinya?

2. Explanatory Cas Studies (Studi Kasus Eksplanatif)

Berikutnya, bertujuan untuk menjelaskan mengapa suatu fenomena terjadi. Peneliti memilih kasus yang unik atau ekstrem untuk mempelajari penyebab dan konsekuensinya secara mendalam.

Contoh studi kasusnya, menyelidiki mengapa suatu perusahaan mengalami kebangkrutan, mengapa perusahaan besar mengalami penurunan penjualan dan seterusnya.

3. Instrumental Case Study (Studi Kasus Instrumental)

Selanjutnya adalah metode studi kasus yang fokus mempelajari suatu fenomena dengan menggunakan kasus sebagai alat. Kasus tersebut dipilih karena dianggap dapat memberikan wawasan yang berguna tentang fenomena yang lebih luas.

Contohnya, menganalisis strategi pemasaran perusahaan dengan mempelajari satu perusahaan yang sukses, mempelajari strategi sukses bisnis di industri e-commerce dan lain sebagainya.

4. Studi Kasus Orang Ketiga

Terakhir adalah studi kasus orang ketiga, dimana metode ini melibatkan pengamatan dan analisis terhadap suatu kasus yang dilakukan oleh orang lain.

Peneliti tidak terlibat langsung dalam kasus tersebut, melainkan menggunakan data yang sudah ada, seperti dokumen, rekaman, atau video. Seperti proses penelitian mengenai evaluasi efektivitas program pelatihan kepemimpinan di sebuah perusahaan besar.

Contoh Studi Kasus dalam Ruang Lingkup Bisnis

Contoh studi kasus bisnis

Ilustrasi proses studi kasus pemasaran sebuah bisnis (Credit: Freepik.com)

Berikut adalah beberapa contoh studi kasus sederhana dalam ruang lingkup bisnis yang bisa Anda pelajari:

1. Contoh Studi Kasus Pemasaran

"Judul: Mempelajari Strategi Pemasaran Influencer Marketing untuk Meningkatkan Brand Awareness"

#Tujuan:

  • Mempelajari strategi influencer marketing yang efektif untuk meningkatkan brand awareness.
  • Mengidentifikasi jenis influencer yang tepat untuk diajak kerjasama.
  • Memberikan rekomendasi untuk strategi influencer marketing yang efektif.

#Metode:

  • Menganalisis studi kasus tentang influencer marketing yang sukses.
  • Melakukan wawancara dengan influencer dan brand yang telah bekerja sama.
  • Melakukan studi literatur tentang influencer marketing.

#Hasil:

  • Strategi influencer marketing yang efektif untuk meningkatkan brand awareness antara lain:
  • Memilih influencer yang tepat dengan target audience yang ingin dicapai.
  • Membuat konten yang menarik dan kreatif.
  • Memonitor dan mengevaluasi hasil campaign.

#Jenis influencer yang tepat untuk diajak kerjasama:

  • Influencer dengan niche yang sesuai dengan brand.
  • Memiliki engagement rate yang tinggi.
  • Influencer dengan personal branding yang baik.

#Rekomendasi:

  • Brand perlu melakukan riset sebelum memilih influencer untuk diajak kerjasama.
  • Perlu membuat konten yang menarik dan kreatif yang sesuai dengan target audience.
  • Perlu memonitor dan mengevaluasi hasil campaign untuk mengetahui efektivitas influencer marketing.

2. Contoh Studi Kasus Strategi Penjualan

"Judul: Mengapa UMKM "ABC" Berhasil Meningkatkan Penjualannya di Era Pandemi"

#Tujuan:

  • Menjelaskan mengapa UMKM "ABC" berhasil meningkatkan penjualannya di era pandemi.
  • Mengidentifikasi strategi yang diterapkan oleh UMKM "ABC".
  • Memberikan pembelajaran bagi UMKM lain untuk meningkatkan penjualan di era pandemi.

#Metode:

  • Melakukan wawancara dengan pemilik dan staf UMKM "ABC".
  • Menganalisis data penjualan UMKM "ABC".
  • Melakukan studi literatur tentang strategi UMKM dalam meningkatkan penjualan di era pandemi.

#Hasil:

UMKM "ABC" berhasil meningkatkan penjualannya di era pandemi dengan menerapkan beberapa strategi, seperti:

  • Beralih ke penjualan online.
  • Menawarkan produk baru yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat di era pandemi.
  • Meningkatkan layanan pelanggan.
  • Mengikuti tren pasar.

#Kesimpulan:

UMKM dapat meningkatkan penjualannya di era pandemi dengan menerapkan strategi yang tepat, seperti beralih ke penjualan online, menawarkan produk baru, meningkatkan layanan pelanggan, dan mengikuti tren pasar.

3. Contoh Studi Kasus Penggunaan Aplikasi Kasir Beepos

Aplikasi Kasir Toko Kelontong Web Web

#Contoh Situasi

Toko "Semangat Baru" adalah toko kelontong yang sudah beroperasi selama 10 tahun. Pencatatan keuangan di toko ini masih dilakukan secara manual, menggunakan buku catatan dan kalkulator. Hal ini menyebabkan beberapa masalah, seperti:

Baca Juga: Toko Kelontong: Asal Mula Bisnis Modal Kecil Indonesia

#Kesalahan pencatatan yang sering terjadi.

  • Kesulitan dalam melacak pengeluaran dan pemasukan.
  • Sulitnya membuat laporan keuangan yang akurat.

#Tujuan

Tujuan dari studi kasus ini adalah untuk mempelajari bagaimana aplikasi kasir android Beepos integrasi akunting jika diimplementasikan di Toko "Semangat Baru" dan bagaimana dampaknya terhadap pengelolaan keuangan toko.

#Metode

Metode yang digunakan dalam studi kasus ini adalah studi kasus implementasi.

#Data dikumpulkan melalui:

  • Wawancara dengan pemilik toko dan staf yang bertanggung jawab atas pencatatan keuangan.
  • Observasi terhadap proses implementasi Beepos
  • Analisis pelayanan pelanggan sebelum dan sesudah menggunakan Beepos.
  • Analisis data keuangan sebelum dan setelah penggunaan Beepos.

#Hasil

Hasil studi kasus menunjukkan bahwa:

  • Implementasi aplikasi Beepos di Toko "Semangat Baru" berjalan dengan lancar.
  • Beepos membantu mempercepat pelayanan pelanggan
  • Memudahkan implementasi progam loyalty, seperti mamber poin, diskon, dan lainnya.
  • Beepos membantu toko dalam meningkatkan efisiensi dan akurasi pencatatan keuangan.
  • Membantu toko dalam melacak pengeluaran dan pemasukan dengan mudah.
  • Membantu toko dalam membuat laporan keuangan yang akurat dan real-time.

#Dampak

Implementasi aplikasi Beepos di Toko "Semangat Baru" memberikan dampak positif terhadap pengelolaan keuangan toko, antara lain:

  • Meningkatkan efisiensi pencatatan keuangan.
  • Meningkatkan akurasi pencatatan keuangan.
  • Mempermudah pelacakan pengeluaran dan pemasukan.
  • Mempermudah pembuatan laporan keuangan.
  • Meningkatkan kontrol keuangan toko.
  • Meningkatkan pengambilan keputusan keuangan yang lebih baik.

#Kesimpulan

Aplikasi kasir android Beepos dapat membantu toko kelontong dalam meningkatkan pelayanan pelanggan hingga pengelolaan keuangan. Beepos juga mudah digunakan, efisien, dan akurat, sehingga dapat membantu toko dalam meningkatkan efisiensi dan efektivitas pencatatan keuangan.

Contoh Format Order untuk Usaha Online Shop
Ketika pertama kali membuat sebuah bisnis online shop, tentu siapapun akan bingung untuk memulainya dari mana. Salah satu yang sering
Baca Juga
5 Cara Buka Bisnis Online Shop (Olshop) untuk Pemula
Ada banyak cara yang bisa ditempuh untuk mendapatkan pendapatan, salah satunya dengan buka bisnis online shop atau olshop. Walaupun kelihatannya
Baca Juga
Mengenal Tugas dan Kewajiban Kasir Toko Baju
Saat Anda berbelanja di sebuah toko minimarket, toko kelontong dan toko lainnya, Anda pasti akan menjumpai seorang kasir toko baju.
Baca Juga
4 Cara Menghitung Modal Awal Usaha dan Contohnya
Memulai merintis karir sebagai seorang pengusaha mengetahui cara menghitung modal adalah hal dasar yang perlu dipahami, dimana modal ini menjadi
Baca Juga
Tips Menghemat Biaya Pengiriman, Ini Yang Harus Diperhatikan !
Proses pengiriman barang adalah bagian penting dalam efisiensi biaya untuk meningkatkan daya saing produk Anda. Apakah yang dimaksud dengan proses
Baca Juga
9 Tips Jualan Online untuk Pemula Tersukses
Perkembangan dunia digital menjadikan bisnis jualan online semakin banyak diminati karena dianggap lebih praktis dan mudah dilakukan. Karena semakin banyak
Baca Juga
Customer Service Bee

148rb+ Pengusaha Sudah Pakai Bee

"Operasional makin lancar, bisnis terkontrol dan mudah discale-up"
Hubungi Tim Bee sekarang untuk konsultasi GRATIS
Logo Bee Web
Software Akuntansi & Kasir No. 2 di Indonesia. Memudahkan Pemilik Bisnis dan Akuntan untuk mengerjakan dan menganalisa keuangan lebih cepat, mudah, dan akurat. Gratis Trial atau Demo Gratis dengan Tim Bee.
Jam Operasional
Senin - Jumat, 09:00 - 16:00 WIB
Sabtu, Minggu dan Tgl Merah LIBUR
Chat via WA
Alamat Kantor
Surabaya: Jl. Klampis Jaya 29J, SurabayaBandung: Aer Space - Jl. Karang Tinggal No.41B, Cipedes, Bandung
Jakarta: Jl. Mampang Prapatan VIII No. 3B, Jakarta Selatan (Sementara Tutup)
Copyright © 2024 Bee.id
magnifiercrossmenu