3 Aplikasi Faktur Pembelian untuk Bisnis UMKM

Membuat faktur pembelian, merupakan hal yang rutin untuk dilakukan oleh seorang pebisnis, karena menjadi bukti transaksi bisnis, termasuk memuat seluruh data detail mengenai transaksi tersebut. Untungnya, kini semua dapat dilakukan dengan cara yang jauh lebih praktis dan aman dari kesalahan yang merugikan, yaitu dengan menggunakan aplikasi faktur pembelian.

Berikut Tiga Aplikasi Faktur Pembelian untuk Bisnis

Ilustrasi Akuntan Membuat Faktur Pembelian (Sumber: Freepik.com)

• Invoice Temple

Terdapat beberapa keunggulan dari Invoice Temple, diantaranya mengubah jenis mata uang, melacak faktur yang sudah lewat tanggal jatuh tempo, dan masih banyak lagi. Meski dari segi desain terlihat tidak terlalu menarik, namun aplikasi ini memungkinkan Anda untuk menghitung pajak dari setiap item dalam faktur secara otomatis dan terpisah.

Setelah semua data ditambahkan, maka faktur pembelian tersebut dapat diunduh dalam format Word ataupun PDF, serta dikirim via email, SMS, dan Whatsapp.

• Invoice & Billing

Aplikasi gratis ini bisa membantumu dalam membuat faktur dengan tampilan yang menarik. Terdapat tiga pilihan template yang tinggal Anda isikan data yang diperlukan. Setelah itu, tambahan detail mengenai jumlah produk, biaya, dan pajak secara otomatis sudah dibuat.

Aplikasi Invoice & Billing juga tersedia pilihan untuk menyimpan faktur di aplikasi atau diunduh secara langsung untuk dikirim ke klien melalui email.

• Invoice King

Keunggulan utama dari aplikasi Invoice King, yaitu terdapat pilihan mata uang yang sangat banyak hingga seratus jenis, termasuk Rupiah Indonesia. Anda dapat berkreasi membuat faktur pembelian dengan berbagai pilihan ukuran font, orientasi halaman, label, pajak, diskon, dan sebagainya, sehingga faktur pembelian yang Anda buat akan terlihat unik dan berbeda.

Pengiriman faktur pembelian yang sudah jadi tersebut, bisa dilakukan melalui email dan Whatsapp.

Kekurangan dari Aplikasi Pembuat Faktur Pembelian

Namun, dari kemudahan yang ditawarkan oleh beberapa aplikasi pembuat faktur pembelian tersebut terdapat kekurangan, diantaranya:

• Menghabiskan banyak waktu untuk mengurus semua akun.
• Tidak praktis, karena ada banyak akun yang harus sering dicek, seperti stok, penjualan, kas, piutang, dan biaya.
• Akibat jarang dicek, maka biaya membengkak, kehabisan stok, dan sebagainya.
• Terdapat dua versi data yang berbeda, yaitu cabang dengan pusat.
• Tidak semua cabang dapat menguntungkan, akibat biaya membengkak, subsidi silang, dan lain-lain.

Solusi untuk Aplikasi Pembuat Faktur Pembelian

Adalah Beeaccounting, software akuntasi yang bisa mengontrol 48 cabang dari satu tempat.

Berikut keunggulan dari Beeaccounting:

1. Analisa bisnis berdasarkan angka.
2. Buka lebih banyak cabang.
3. Aman dari manipulasi dan kebocoran.
4. Menekan piutang macet tak tertagih.
5. Semua aktivitas tercatat.
6. Bisa diakses dari HP, Tablet, dan Laptop.
7. Hak akses bisa diatur.
8. Mudah dicetak dalam bentuk invoice dan laporan.
9. Portable, dapat mengirim invoice via email.

Kesimpulan

Dalam membuat faktur pembelian untuk bisnis Anda, sangat penting untuk diperhatikan secara khusus agar dapat membantu dalam proses transaksi, dan utamanya agar tercapai kemajuan pada bisnis Anda.

Menggunakan ketiga aplikasi pembuat faktur pembelian di atas, cukup baik jika diaplikasikan dalam bisnis kelas menengah. Tetapi, Anda memerlukan software akuntansi lain seperti Beeaccounting, yang dapat membantu dalam aktivitas bisnis yang lebih besar.

Jika Anda tertarik untuk mencoba menggunakan software akuntansi dalam mencatat keuangan secara gratis, silakan klik di sini.

Selamat mencoba!

Aplikasi Nota Pembelian Mempermudah Pencatatan Transaksi