Cara Input Tanah Sebagai Aset Tetap Beeaccounting

Hallo Pebisnis,

Tanah merupakan salah satu aset yang tidak disusutkan, berbeda halnya seperti harta tetap yang lain yang mungkin akan tersusutkan nilainya di setiap periode. Jika anda memiliki aset berupa Tanah, kemudian anda ingin memasukkannya ke program Beeaccounting sebagai aset / harta tetap yang anda miliki, bagaimanakah cara input hal tersebut ke Beeaccounting ?

Berikut merupakan langkah-langkahnya :

1. Buat Kelompok Aset Tetap Untuk Tanah
   • Ke menu [Akuntansi] > [Kelompok Aset Tetap] 
     

     Gambar 1. Menu Kelompok Aset Tetap

   • Klik |New| untuk membuat kelompok aset tetap baru
   • Isikan kelompok aset tetapnya sebagai berikut :
     

     Gambar 2. Input Kelompok Aset Tetap

     • Kode Kelompok : AUTO
     • Nama : Tanah
     • Umur Ekonomis : Diisi umur ekonomis untuk aset Tanahnya (disesuaikan dengan kebutuhan)
     • Metode Depresiasi : Bisa pilih metode saldo menurun / metode garis lurus (Nantinya tidak akan berpengaruh karena Tanah tidak akan disusutkan
       atau tidak mengalami Depresiasi)
     • Akun Harta : Pilih Akun Tanah
     • Akun Akumulasi dan Akun Depresiasi tidak perlu dipilih / diarahkan
     • Keterangan : Diisi sesuai kebutuhan (Opsional)
   • Unchecklist kolom Tersusutkan
   • Klik |Save| untuk menyimpan
2. Set Saldo Awal Aset Tetap Untuk Tanah
   • Ke menu [Master] > [Set Saldo Awal] > [Saldo Aset Tetap] 
     

     Gambar 3. Menu Saldo Aset Tetap

   • Isikan untuk spesifikasi Aset Tetapnya sebagai berikut :
     

     Gambar 4. Saldo Awal Aset Tetap

     • Kode Harta Tetap : AUTO
     • Nama Harta Tetap : Nama Tanah sesuai daerahnya (Contoh : Tanah Gresik)
     • Kelompok Harta Tetap : Pilih Tanah (Kelompok Harta Tetap yang sudah dibuat sebelumnya)
     • Tipe Harta Tetap : Pilih Berwujud
     • Harga Beli : Diisikan nilai harga beli Tanah
     • Nilai Residu : Nilai sisa suatu barang yang sudah habis/berkurang umur ekonomisnya
     • Umur Ekonomis : Isikan perkiraan jangka waktu umur ekonomis harta tetap Tanah
     • Lokasi : Isikan tempat / lokasi daerah Tanah tersebut berada
     • Departemen & Cabang : Bisa di isi/tidak, disesuaikan dengan kebutuhan

Jika dilihat pada jurnal umum yang terjadi pada menu [Akuntansi] > [Jurnal Umum] maka hasilnya seperti berikut

Gambar 5. Jurnal Umum

Baca Juga :

Cara Membuat Kelompok Aset Tetap Beeaccounting
Set Saldo Awal Aset Tetap