🌙 Beerkah Ramadhan Disc. upto 20% dan Cashback 15%
00
Hari
:
00
Jam
:
00
Menit
:
00
Detik
Logo Bee Web

Laporan Keuangan Neraca: Komponen, Cara Membuat, dan Contohnya

Laporan keuangan neraca adalah laporan keuangan yang memuat informasi seputar aset, kewajiban pembayaran dalam operasional perusahaan
Penulis: Rininta Oktaviana
Kategori: ,
Dipublish Tgl: Tuesday, 12 July 2022

Dalam ranah akuntansi, dikenal istilah laporan keuangan neraca. Laporan ini adalah salah satu dari beberapa jenis laporan keuangan. Laporan ini biasanya menjadi bagian pekerjaan mereka yang berada di bawah naungan divisi finansial.

Laporan neraca sendiri menjadi urusan lumrah pada Anda yang bekerja di ranah akuntansi dan manajemen. Karena itu, seputar laporan neraca adalah hal yang harus dipahami dengan sungguh-sungguh. Sebab dengan itu, Anda dapat memahami data-data penting dari perusahaan pula.

Komponen dalam Laporan Keuangan Neraca

Komponen Laporan Keuangan Neraca

Ilustrasi Komponen Laporan Neraca (Sumber: Freepik.com)

Laporan neraca adalah laporan keuangan yang mencantumkan informasi seputar aset, kewajiban pembayaran untuk pihak terkait di dalam operasional perusahaan, serta modal di periode tertentu. Apa saja komponen yang harus ada dalam laporan ini? Simak penjelasan berikut ini.

1. Aktiva

Aktiva merupakan harta yang dimiliki perusahaan dengan adanya nilai manfaat di kemudian hari, seperti gedung, kargo, truk, kantor, mobil barang, gudang, tempat operasional, dan sebagainya. Pada laporan neraca, terdapat dua aktiva, yaitu sebagai berikut.

  • Aktiva lancar, yakni aktiva atau aset yang dimiliki perusahaan di mana dapat dicairkan dengan mudah di kemudian hari.
  • Aktiva tetap, yakni aktiva atau aset yang dimiliki perusahaan di mana bertujuan untuk dipakai dalam jangka waktu yang panjang.

2. Kewajiban

Kewajiban dalam laporan keuangan ini maksudnya adalah kuantitas atau nilai terutang pada perusahaan dalam periode tertentu. Liabilitas atau kewajiban sama dengan utang pada catatan akuntansi. Kewajiban ini ada dua, yakni sebagai berikut.

  • Utang lancar, yakni kewajiban perusahaan untuk melaksanakan pembayaran dalam jangka waktu singkat.
  • Utang jangka panjang, yakni kewajiban perusahaan untuk melaksanakan pembayaran dalam jatuh tempo yang lebih dari satu tahun.

3. Modal

Modal atau ekuitas adalah komponen dalam laporan keuangan neraca di mana maksudnya adalah harga kekayaan perusahaan yang dimiliki oleh pemilik. Modal ini dapat bertambah atau berkurang sewaktu-waktu. Hal ini tergantung pada pemilik perusahaan dan investor.

Pada laporan neraca, modal melingkupi saham yang disetor perusahaan, cadangan laba, laba tahan, serta modal lain. Modal juga merupakan selisih dari harta dan utang. Apabila hutang perusahaan lebih besar dari modal/keuntungan, maka perusahaan mungkin akan mengalami kebangkrutan.

Baca Juga: Cara Gampang Menghitung Neraca untuk Laporan Keuangan

Cara Membuat Laporan Keuangan Neraca

Apa itu Neraca scaled

Ilustrasi Membuat Laporan Neraca (Sumber: Freepik.com)

Pada laporan ini, yang harus Anda ingat adalah keberadaan tiga komponen yang telah dijelaskan sebelumnya, yakni aset, kewajiban, serta ekuitas pemegang saham. Kemudian, untuk langkah pembuatan laporan ini dapat disimak sebagai berikut.

1. Menentukan Tanggal dan Periode Pelaporan

Tanggal pelaporan umumnya adalah hari terakhir dari periode pelaporan. Sebagian besar perusahaan, khususnya yang berdagang dengan publik, memberi laporan setiap triwulan. Sementara perusahaan yang menyerahkan laporan secara tahunan akan menggunakan tanggal 31 Desember.

2. Mengidentifikasi Aset

Laporan neraca menjadi jenis laporan keuangan yang kerap memuat informasi aset dengan dua metode, yakni sebagai item baris individual serta sebagai total aset. Aset kemudian kerap akan dibagi menjadi item bari aset lancar dan aset tidak lancar.

3. Mengidentifikasi Kewajiban

Kemudian, kamu perlu pula mengidentifikasi kewajiban perusahaan yang terbagi menjadi dua, yakni kewajiban lancar dan kewajiban tidak lancar.

4. Menghitung Ekuitas Pemegang Saham

Apabila perusahaan atau organisasi Anda dipegang oleh satu pemimpin secara pribadi, maka ekuitas pemegang saham dapat lebih mudah. Apabila diperdagangkan untuk umum, perhitungan akan menjadi lebih rumit tergantung jenis-jenis saham yang dikeluarkan.

Item baris umum yang kerap dijumpai pada bagian laporan neraca meliputi saham biasa, saham preferen, saham treasury, dan pendapatan yang disimpan.

5. Menjumlahkan Total Liabilitas ke Total Saham yang Dimiliki oleh Pemegang Saham

Untuk memastikan laporan neraca berakhir seimbang, maka Anda perlu membandingkan total aset dengan total kewajiban, kemudian dijumlahkan dengan ekuitas. Hal ini dapat dilakukan dengan menjumlahkan kewajiban dan ekuitas secara bersamaan.

Hal utama yang harus diingat adalah laporan keuangan neraca berisi tentang informasi yang dibuat melalui sejumlah prosedur, yakni pembuatan jurnal pada neraca, menampilkan jurnal pada bagian buku besar, membuat laporan laba rugi, serta menyusun laporan perubahan modal.

Contoh Laporan Neraca Bentuk Skontro

Laporan ini biasa disebut dengan neraca bentuk T. Anda dapat melihat contohnya pada tabel berikut.

PT ABCD

Neraca

Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2020

Aset  
Aset Lancar Rpxxx
Kas dan setara kas Rpxxx
Persediaan Rpxxx
Piutang  
   
Aset Lancar  
Gedung Rpxxx
Pabrik Rpxxx
   
Kewajiban  
Utang jangka pendek Rpxxx
Utang jangka panjang Rpxxx
   
Modal  
Modal disetor Rpxxx
Laba ditahan Rpxxx

Solusi, 5 Menit Bikin Neraca

Kalaupun Anda tidak jago akuntansi atau malah gak ngerti sama sekali tentan akuntansi, maka kami punya solusinya. Seperti yang sudah kami singgung di atas, solusi ini begitu ampuh karena Anda akan hanya butuh waktu 5 menit saja untuk membuat laporan keuangan neraca.

Pakai Software Akuntansi

Yup inilah rekomendasi dari kami untuk memudahkan Anda dalam membuat laporan keuangan neraca. Karena software akuntansi akan sangat memudahkan bisnis Anda dalam segala operasional usaha.

Beberapa kelebihan jika Anda menggunakan software akuntansi:

  • Gak Harus Jago Akunting. Dalam software ini Anda akan dimanja dalam segala laporan keuangan yang Anda butuhkan. Anda tidak perlu ribet untuk membuat beberapa laporan lain-lain karena cukup dengan Anda input kegiatan operasional usaha Anda dalam software akuntansi, maka secara otomatis laporan keuangan yang Anda butuhkan akan terbuat. Mudah kan?
  • Revisi Mudah, Gak Perlu Koreksi Satu per Satu. Pernahkah Anda sebal karena ada beberapa kesahalan dalam membuat laporan keuangan namun Anda harus mengoreksi satu per satu? Hal itu akan menyulitkan Anda. Jika Anda menggunakan software akuntansi, maka Anda tidak perlu melakukan itu lagi karena sistem akan mencarikan otomatis kesahalan yang sedang dialami.
  • Gampang Diaudit. Pernah panik karena Anda belum siap diaudit? Tenang, sekarang tidak lagi karena segala laporan keuangan kebutuhan audit sudah siap secara otomatis dengan bantuan software akuntansi.
  • Bisa dibutuhkan kapan saja, data realtime. Salah satu kelebihan yang lain, jika Anda dalam kondisi di luar kota, Anda hanya tinggal telp karyawan Anda untuk minta laporan keuangan dan secara otomatis data bisa tersaji secara cepat.

Kesimpulan

Untuk Anda yang ingin belajar akuntansi, maka cara di atas bisa Anda gunakan untuk membuat laporan keuangan untuk usaha Anda. Namun jika Anda membutuhkan cara cepat dan gak ribet untuk membuat laporan keuangan, maka Anda bisa menggunakan Software Akuntansi.

Banner Beecloud Bikin Laporan Neraca 1x Klik

Info Lengkap silahkan Anda kunjungi halaman berikut: Software Akuntansi Online Beecloud

Artikel Terbaru

Artikel Populer

Tips Bisnis

Coba Gratis

Follow Social Media Bee

5 Alur Proses Akuntansi Sederhana Serta Fungsi dan Tujuannya
Apakah Anda pernah mendengar tentang proses akuntansi? Bagi pelaku bisnis, istilah ini tentu sudah tidak asing lagi. Proses akuntansi merupakan
Baca Juga
Biaya Tetap Adalah Biaya Pasti Dalam Bisnis Minimarket
Bahasan tentang biaya variabel dan biaya tetap adalah hal yang selalu ada dalam berbagai bisnis. Bagi Anda yang ingin buka
Baca Juga
8 Bisnis Modal Kecil yang Hasilkan Keuntungan Besar
Mengantongi modal kecil bukan penghalang untuk memulai bisnis. Sebab, banyak pilihan bisnis modal kecil yang keuntungannya menjanjikan seperti usaha di
Baca Juga
Sistem Informasi Akuntansi: Pengertian, Fungsi, Serta Contoh
Sistem Informasi Akuntansi (SIA) adalah sebuah sistem yang biasanya digunakan oleh perusahaan atau organisasi untuk mengelola keuangan mereka dan menyediakan
Baca Juga
3 Rekomendasi Software Akuntansi Perusahaan Jasa
Sebuah perusahaan pasti membutuhkan tenaga akuntan dalam mengelola seluruh urusan akuntansi. Nah, inovasi terbaru untuk mengurus masalah akuntansi dalam sebuah
Baca Juga
Fungsi Kwitansi Pembayaran, Contoh dan Cara Membuatnya
Pada umumnya kwitansi pembayaran digunakan sebagai bukti transaksi untuk menyusun laporan keuangan. Kwitansi yang berupa lembar kertas biasanya diperoleh saat
Baca Juga
Customer Service Bee

148rb+ Pengusaha Sudah Pakai Bee

"Operasional makin lancar, bisnis terkontrol dan mudah discale-up"
Hubungi Tim Bee sekarang untuk konsultasi GRATIS
Logo Bee Web
Software Akuntansi & Kasir No. 2 di Indonesia. Memudahkan Pemilik Bisnis dan Akuntan untuk mengerjakan dan menganalisa keuangan lebih cepat, mudah, dan akurat. Gratis Trial atau Demo Gratis dengan Tim Bee.
Jam Operasional
Senin - Jumat, 09:00 - 16:00 WIB
Sabtu, Minggu dan Tgl Merah LIBUR
Chat via WA
Alamat Kantor
Surabaya: Jl. Klampis Jaya 29J, SurabayaBandung: Ruang 59 - Jl. Surya Sumantri No.59, Sukawarna, Bandung
Jakarta: Jl. Mampang Prapatan VIII No. 3B, Jakarta Selatan (Sementara Tutup)
Copyright © 2024 Bee.id
magnifiercrossmenu