🌙 Ketupat Lebaran Disc. upto 20%, Pebisnis Ritel Merapat!
00
Hari
:
00
Jam
:
00
Menit
:
00
Detik
Logo Bee Web

6 Fungsi NPWP, Jenis, Hingga Cara Mendapatkannya

Fungsi NPWP ternyata sangat banyak. Jadi bagi Anda yang belum punya, wajib segera mengurus karena cara mendapatkannya juga mudah.
Penulis: Rininta Oktaviana
Kategori:
Dipublish Tgl: Monday, 19 September 2022

Saat ini semua orang dan badan usaha yang sudah mencukupi persyaratan perpajakan, wajib memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Banyak fungsi NPWP, yang mungkin belum semua orang tahu sehingga membuat dokumen identitas ini sering diabaikan.

Jika dibandingkan tahun 2002 di mana wajib pajak yang terdaftar masih di angka 2,59 juta saja, memang sudah terjadi kenaikan hingga di angka 49,82 juta pada tahun 2021 atau sekitar 34,66 persen dari total penduduk Indonesia yang masuk kategori wajib pajak.

6 Fungsi NPWP yang Wajib Diketahui

Fungsi Npwp

Ilustrasi Pajak (Sumber: Freepik.com)

Bagi yang belum mengurus NPWP, sepertinya akan banyak terkendala nantinya ketika melakukan persiapan administrasi untuk berbagai kebutuhan.

Ternyata fungsinya sangat banyak dan sudah diterapkan secara tegas oleh pemerintah, berdasarkan undang-undang yang berlaku.

  • Tertib Bayar Pajak

Untuk mendapatkan data konkret siapa saja wajib pajak yang sudah membayar dan belum membayar pajak, bisa diketahui melalui nomor NPWP terdaftar.

Fungsi ini, akan sangat memudahkan pemerintah untuk melakukan upaya meminimalisir jumlah wajib pajak yang menunggak. Tentunya dengan melakukan penertiban secara berkala.

  • Pengajuan Kredit

Ketika ingin mengajukan pinjaman uang ke lembaga perbankan, baik milik pemerintah maupun swasta dibutuhkan dokumen NPWP sebagai salah satu syaratnya. 

Jadi, bukan saja sekedar Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK) tapi juga NPWP. Apalagi untuk badan usaha, yang mau meminjam modal ke bank untuk berbagai keperluan bisnisnya.

  • Membuat Rekening Bank

Sama halnya dengan mengajukan kredit, ketika seseorang atau badan usaha ingin membuat rekening di bank maka salah satu syarat penting yang harus disertakan adalah NPWP.

Tujuannya, untuk memastikan apakah seseorang taat pajak atau tidak serta tujuan internal perbankan lainnya.

  • Ikut Lelang yang Diadakan Oleh Pemerintah

Ketika pemerintah melakukan lelang pekerjaan untuk rekanannya, maka perusahaan yang akan ikut serta pada lelang harus memenuhi syarat standar.

Salah satunya adalah memiliki NPWP yang sudah terdaftar, ditandai dengan kartu NPWP dan surat resmi dari Direktorat Jenderal Pajak.

  • Pembelian Instrumen Investasi

Syarat untuk membeli instrumen investasi seperti produk properti, dibutuhkan dokumen identitas lengkap termasuk NPWP. Jika tidak, tentu proses pembelian akan terkendala bahkan tidak bisa diproses.

  • Dokumen Penting Saat Pengajuan Restitusi

Restitusi adalah pengajuan pengembalian dana pajak yang berlebih dibayar oleh wajib pajak, baik itu personal maupun perusahaan. Untuk mengajukan restitusi tersebut, tentu dibutuhkan dokumen NPWP.

Guna memastikan dan mengecek, apakah benar wajib pajak tersebut membayar jumlah pajak lebih besar dari tanggung jawabnya.

Baca Juga: EFIN Pajak: Pengertian, Cara Aktivasi dan Solusi Lupa EFIN

Jenis-jenis NPWP

Jenis Jenis Npwp

Ilustrasi Jenis-jenis NPWP (Sumber: Pexels.com)

Selain mengetahui apa fungsi NPWP, sangat penting juga untuk mengetahui apa saja jenis dari NPWP. Beda jenis, akan beda pula proses mengurus dan dokumen yang dibutuhkan untuk mendapatkan kartu NPWP.

  • Badan Usaha

Adalah jenis NPWP yang akan diberikan kepada badan usaha atau perusahaan, ketika memiliki penghasilan jelas di ruang lingkup Republik Indonesia.

  • Personal atau Pribadi

Jenis ini yaitu NPWP untuk seseorang yang bekerja dan menerima gaji di Indonesia. Pada range gaji tertentu, nantinya akan diidentifikasi wajib membayarkan berbagai jenis pajak salah satunya pajak penghasilan.

Bagaimana Cara Mendapatkan NPWP?

Apakah Anda ingin memiliki NPWP? Pastikan dulu apakah identitas tersebut digunakan untuk perorangan atau perusahaan. Setelah itu, baru bisa mengikuti prosedur untuk mendapatkannya.

  • Lengkapi Persyaratan yang Dibutuhkan Sesuai Jenis Wajib Pajak

Berdasarkan jenis NPWP, persyaratan yang diperlukan jika ingin mendapatkan NPWP juga berbeda. Namun secara umum adalah identitas penting perorangan maupun badan usaha, kemudian dokumen pendukung yang dibutuhkan.

  • Lakukan Pendaftaran Online

Jika sudah lengkap, maka langkah selanjutnya adalah mendaftarkan diri secara online melalui situs resmi Dirjen Pajak Indonesia yaitu www.pajak.go.id atau bisa juga ereg.pajak.go.id/login.

Ikuti prosedur pendaftaran yang tersedia, dengan memberikan informasi data yang benar dilengkapi dengan input data sesuai permintaan sistem.

  • Tunggu Proses Verifikasi

Pihak Dirjen Pajak akan melakukan verifikasi, jika ada data belum lengkap akan diinformasikan melalui email yang sudah didaftarkan saat mengajukan permohonan online.

Setelah benar-benar lengkap, akan diterima notifikasi bahwa Anda atau perusahaan sudah terdaftar sebagai wajib pajak.

  • NPWP Sudah Bisa Digunakan

Kartu identitas pajak berupa kartu NPWP, akan dikirimkan ke alamat yang tertera pada formulir pendaftaran. Kalau Anda sudah menerima kartu tersebut, artinya sudah bisa digunakan.

Kesimpulan

Tidak sulit untuk punya NPWP, apalagi jika Anda mau menggunakannya berdasarkan fungsi NPWP. Asalkan persyaratannya lengkap, maka prosesnya akan relatif cepat. Ayo daftar dan dapatkan identitas penting perpajakan tersebut.

Kesulitan Lapor Pajak Karena Tidak Punya Laporan Keuangan dan Akuntansi?

Laporan Akuntansi Pakai Software Akuntansi Beeaccounting

Apa Itu PPnBM? Daftar Barang Kena Pajak dan Cara Menghitungnya
Ada yang menarik di tahun 2021 lalu, pemerintah menerapkan pengurangan Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) khususnya mobil. Sejak itu,
Baca Juga
Pajak Shopee Naik! Simak Penjelasannya Supaya Tidak Rugi
Penerapan pembayaran pajak nyatanya juga berlaku kepada pelaku usaha online yang bergabung dalam situs belanja online shopee. Bagaimana ketentuan pajak
Baca Juga
Sistem Pemungutan Pajak: Tulang Punggung Keuangan Negara
Dalam era globalisasi yang semakin berkembang, sistem pemungutan pajak menjadi salah satu aspek vital dalam mengelola keuangan negara. Tanpa sistem
Baca Juga
Apa itu SPT? Memahami Lebih dalam Tentang SPT
Apa itu SPT? Untuk setiap wajib pajak, SPT tahunan merupakan sesuatu yang umum untuk didengarkan. SPT tahunan berarti Surat Pemberitahuan
Baca Juga
6 Perbedaan PPn Dan PPh dan Sanksi jika Tidak Bayar Sesuai Aturan
Pajak merupakan bagian dari berbagai transaksi. Dua diantara jenis pajak yang paling sering diperbincangkan adalah Pajak Pertambahan Nilai (PPn) dan
Baca Juga
Contoh Pajak Tidak Langsung, Pengertian, dan Jenisnya
Contoh pajak tidak langsung yang sering kita temui sehari-hari ada pajak Pertambahan Nilai (PPN), Pajak Bea Masuk, Pajak Ekspor dan
Baca Juga
Customer Service Bee

148rb+ Pengusaha Sudah Pakai Bee

"Operasional makin lancar, bisnis terkontrol dan mudah discale-up"
Hubungi Tim Bee sekarang untuk konsultasi GRATIS
Logo Bee Web
Software Akuntansi & Kasir No. 2 di Indonesia. Memudahkan Pemilik Bisnis dan Akuntan untuk mengerjakan dan menganalisa keuangan lebih cepat, mudah, dan akurat. Gratis Trial atau Demo Gratis dengan Tim Bee.
Jam Operasional
Senin - Jumat, 09:00 - 16:00 WIB
Sabtu, Minggu dan Tgl Merah LIBUR
Chat via WA
Alamat Kantor
Surabaya: Jl. Klampis Jaya 29J, SurabayaBandung: Aer Space - Jl. Karang Tinggal No.41B, Cipedes, Bandung
Jakarta: Jl. Mampang Prapatan VIII No. 3B, Jakarta Selatan (Sementara Tutup)
Copyright © 2024 Bee.id
magnifiercrossmenu